Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)
Muhadjir Effendy mendesak Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mempercepat pemasangan jaringan internet cepat di seluruh sekolah se-Indonesia. Muhadjir merasa target Rudiantara seluruh sekolah akan dipasang jaringan internet cepat paling lambat 2025, atau 7 tahun lagi, terlalu lama.
Muhadjir menargetkan 80 persen SMP se-Indonesia bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) pada 2019. Penyelengaraan UNBK sangat tergantung pada pemasangan koneksi internet dengan kecepatan 10 Mbps.
"Kalau Pak Rudi targetnya 2025, lama itu. Saya minta dipercepat," kata Muhadjir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Muhadjir mengakui sampai saat ini sekolah-sekolah di Indonesia bagian timur belum sepenuhnya terjangkau fasilitas Internet. Namun, dia juga mengingatkan supaya pemberian jatah Internet merata dan tidak terjadi ketimpangan di setiap daerah.
"Itu memang sebagian besar di wilayah timur yang belum terjangkau, termasuk NTT. Kami terus prioritaskan membangun sekolah baru di wilayah timur," kata Muhadjir.
Kemenkominfo melalui salah satu unit kerjanya yaitu Badan Komunikasi Teknologi dan Informasi (BAKTI) memberikan fasilitas akses Internet broadband kepada SMPN Silawan.
Adapun pembentukan BAKTI Kemenkominfo bertujuan membangun jaringan aksesibilitas telekomunikasi dan infomasi di wilayah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal).
(ayp/sur)