Surabaya, CNN Indonesia -- Para ulama dan kiai sepuh se-Jawa Timur disebut merestui gerakan
#2019PilpresCeria. Diharapkan, pesta demokrasi tak memecah belah dan tetap dijalani dengan ceria.
Restu itu diberikan usai pertemuan tertutup antara para kiai dengan Gus Ipul, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Ustaz Yusuf Mansur, yang digelar di kediaman Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Senin (17/9).
"Alhamdulillah para Kiai dan ulama merestui dan mendukung penuh #2019PilpresCeria," kata Gus Ipul usai mengikuti pertemuan dengan para kiai itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka, kata Gus Ipul, berharap Pilpres kali ini berjalan penuh kedamaian dan keceriaan. Aksi saling melukai dan saling serang di antara dua kubu harus segera diakhiri.
"Pilpres ini menentukan pemimpin yang hanya lima tahun, paling lama 10 tahun. Tapi persaudaraan kita sesama umat akan berlangsung selamanya," kata Gus Ipul.
Gus Ipul yang juga penggagas gerakkan #2019PilpresCeria mengatakan bahwa gerakan ini merupakan upaya untuk menularkan virus keceriaan dalam menghadapi Pilpres 2019.
Para kiai pun, lanjutnya, berharap gerakan #2019PilpresCeria bisa menjernihkan dan mencairkan suasana jelang pemilihan Presiden 2019.
Baginya, yang sudah memiliki figur yang didukung, baik itu Jokowi maupun Prabowo, tetap harus dihormati. Begitu juga bagi yang belum mendukung juga harus dihormati.
"Para Kiai menginginkan Pilpres ceria ini menghadirkan informasi-informasi menyeluruh kepada mereka yang belum menentukan pilihan sehingga bisa lebih jernih melihat figur yang akan dipilih," ujar mantan Wakil Gubernur Jawa Timur itu.
Diketahui, para kiai dan ulama yang berkumpul di antaranya adalah adalah KH Zainuddin Jazuli dan KH Nurul Huda Jazuli dari pesantren Ploso, Mojo, Kediri; KH Miftachul Ahyar, Surabaya; KH Anwar Iskandar, Al Amin Kediri; KH Idris Hamid, Pasuruan; KH Nawawi Abdul Djalil, Pasuruan; serta KH Anwar Mansyur, Lirboyo Kediri.
 Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (19/6). ( ANTARA FOTO/Zabur Karuru) |
Selain itu, ada pula KH Ubaidillah Faqih, Langitan Tuban; KH Nuruddin Abdurahman, Bangkalan; KH Safiudin Wahid, Sampang; KH Fakhrillah Aschal serta sejumlah ulama dan kiai sepuh lainnya.
Usai pertemuan para kiai dan ulama inilah, seminar dan deklarasi #2019PilpresCeria digelar. Selain Mahfud MD dan Yusuf Mansur, tampak hadir pula Ekonom Faisal Basri.
(dik/arh)