Jakarta, CNN Indonesia -- Komandan Satuan tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dipastikan akan mengisi salah satu posisi di Badan Pemenangan Nasional
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Seoparno mengatakan AHY akan menempati posisi sebagai Dewan Pembina di Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019 mendatang.
"AHY akan tempati posisi di Dewan Pembina," kata Eddy di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/9) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain AHY nama lain yang mendapat porsi di Badan Pemenangan ini, kata Eddy, adalah para sekjen dari seluruh partai pendukung. Para Sekjen ini akan menempati posisi sebagai wakil ketua Badan pemenangan.
"Wakil Ketua ada beberapa, di antaranya para sekjen, ada Mbak Neno Warisman sebagai wakil ketua, ada Yandri juga wakil ketua, Mardani Ali Sera sebagai wakil ketua, Ibu Rachmawati itu juga sebagai wakil ketua," kata Edy.
Bukan Tim Pemenangan Tak hanya membahas soal struktur tim, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso juga menyebut dalam pertemuan para sekjen yang berlangsung kurang lebih selama enam jam itu juga memastikan bahwa tim pemenangan yang mereka bentuk bukan berupa tim tetapi berupa Badan Pemenangan Nasional.
"Namanya itu Badan Pemenangan Nasional, bukan timses, bukan tim kampanye. Itu petunjuk langsung capres Prabowo. Namanya Badan Pemenangan Nasional," kata Priyo.
Struktur BPN tersebut pun, kata dia, akan didaftarkan hari ini ke KPU. Namun, Prabowo dan Sandiaga tak ikut mendaftarkan.
"Mudah-mudahan tanpa ada halangan besok (Kamis) kita akan daftarkan ke KPU. Memang membutuhkan waktu yang panjang, dan kita ingin memastikan bahwa semua yang ada di sana namanya sudah terkomunikasikan," kata dia.
(tst/pmg)