Yenny Wahid Dukung Jokowi, Kubu Prabowo Siap Adu Gagasan

Tim | CNN Indonesia
Kamis, 27 Sep 2018 05:08 WIB
Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyatakan bakal beradu ide dengan Yenny Wahid buat memenangkan unggulan masing-masing dalam Pilpres 2019.
Koordinator jubir tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Azhar Simanjuntak. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kubu pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyatakan tidak kecewa dengan keputusan putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid yang mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Koordinator Juru Bicara Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak menyatakan siap beradu gagasan dengan Yenny buat memenangkan unggulan masing-masing.

"Setidaknya saya bisa beradu gagasan dengan Mbak Yenny dikubu Jokowi dan di seberang saya bisa membantu Pak Prabowo," kata Dahnil saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Rabu (26/9).

Dahnil yang juga Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah itu mengatakan Yenny memiliki kedekatan dan banyak membantu Jokowi selama kepemimpinan periode pertamanya.
"Jadi wajar saja dengan kedekatan tersebut beliau mendukung Jokowi," ujar Dahnil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dahnil mengatakan proses pendekatan Prabowo maupun Sandi terhadap Yenny, dalam beberapa waktu lalu adalah bentuk akhlak politik Prabowo dan Sandi, yang senang menjalin silahturahim dengan siapa saja.

"Kami menghormati pilihan politik mbak Yenni Wahid. Bahkan saya secara pribadi sudah menyampaikan selamat kepada beliau, atas ijtihad politiknya," ujarnya.

Dahnil berharap dirinya dan Yenny bisa bersama-sama mewarnai kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2019 dengan pertarungan ide dan gagasan. Selain itu, kata Dahnil, pihaknya berharap kedua belah pihak tetap merawat toleransi keberagaman Indonesia.
Tidak Khawatir

Terpisah, Partai Demokrat tak ambil pusing soal dukungan Yenny Wahid bersama Konsorsium Kader Gus Dur terhadap pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Partai besutan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menilai dukungan Yenny bukan masalah berarti di pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

"Tidak masalah Yenny dukung Jokowi, tidak ada masalah sama sekali. Dan kami tidak khawatir karena rakyat lebih mendukung Prabowo," kata Kepala Divisi Hukum dan Advokasi DPP Demokrat Ferdinand Hutahaean kepada CNNIndonesia.com.

Ferdinand mengklaim rakyat tetap mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga. Sehingga, kata Ferdinand dukungan elit politik tak akan berpengaruh bila akar rumput berkehendak lain.

"Biar saja, elite mendukung Jokowi tapi rakyat mendukung Prabowo. Elite jumlahnya sedikit," ujarnya.
Menurut Ferdinand, dalam pemilihan umum yang dilakukan secara langsung, semua masyarakat sama di dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS). Masing-masing masyarakat yang memiliki hak suara hanya memiliki satu suara.

"Mari ikuti demokrasi ini tanpa adanya paksaan kepada siapapun oleh siapapun untuk memilih. Demokrasi kita adalah demokrasi satu orang satu suara," katanya. (fra/ayp)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER