Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut Presiden
Joko Widodo disebut mengizinkan masuknya bantuan internasional yang dianggap sesuai kebutuhan para korban gempa bumi dan tsunami di
Palu, Sulawesi Tengah.
"Saya baru saja japri [kontak langsung] dengan Bu Menlu [Retno Marsudi] di NY [New York]," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan BNPB Sutopo Purwo Nugroho, melalui akun Twitter-nya, Senin (1/10).
"Beliau [Menlu] mengatakan, Presiden telah menyatakan menerima bantuan internasional sesuai kebutuhan kita. Artinya kita
welcome dengan tawaran internasional," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal pengaturannya, Sutopo menyebut itu akan dikoordinasikan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto.
"Menkopolhukam akan mengatur. BNPB dan Kemenlu sedang mempersiapkan mekanismenya," ujar dia.
Senada, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengatakan bahwa Jokowi sudah mengizinkan masuknya bantuan internasional sejak Minggu (30/9) malam.
"Tadi malam, Presiden Jokowi mengijinkan kami untuk menerima bantuan internasional untuk tanggap darurat dan pemuliham bencana," ucapnya.
Thomas sendiri mengaku mengoordinasi bantuan dari sektor swasta dari seluruh dunia.
"Saya menbantu mengoordinasikan sektor swasta dari seluruh dunia. Silakan kirim pesan ke media sosial saya atau email
[email protected]," ia menambahkan.
(arh/sur)