Jokowi Soal penjarahan di Palu: Mungkin Satu, Dua Peristiwa

Tim | CNN Indonesia
Senin, 01 Okt 2018 11:08 WIB
Presiden Jokowi menyebut ada kemungkinan satu, dua insiden penjarahan oleh warga korban gempa dan tsunami di Palu, Sulteng.
Warga bermai-ramai mengambil BBM dari mobil tangki di SPBU, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo mengaku tak melihat ada penjarahan warga korban gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, terhadap toko-toko seperti yang diberitakan sejumlah media. Namun, ia menyebut ada kemungkinan sedikit insiden tersebut.

"Saya tidak melihat di lapangan seperti itu. Karena toko-toko tutup. Atau mungkin hanya satu, dua peristiwa, karena memang yang ada memberikan [bantuan] untuk membantu saudara-saudaranya," ujar dia, di kompleks Lubang Buaya, Jakarta, Senin (1/10).

"Semua dalam proses membantu, dalam [kondisi] darurat seperti ini jangan memaksakan hal-hal yang sebetulnya tidak menjadi masalah yang masalah dasar seperti itu," kata Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini dikatakannya terkait dengan kabar penjarahan yang beredar melalui video di media sosial. Warga di Palu, Sabtu (29/9) malam, disebut menyerbu minimarket dan mengambil beberapa makanan.

Masyarakat juga terlihat membongkar penampung BBM dan menyedot isinya dengan menggunakan mesin kompresor secara bergantian.

Jokowi melanjutkan bahwa pemerintah segera mengirimkan bantuan makanan dalam jumlah besar, Senin (1/10), bagi para korban gempa dan tsunami.

Presiden Jokowi saat meninjau korban gempa Palu, Minggu (30/9).Presiden Jokowi saat meninjau korban gempa Palu, Minggu (30/9). (ANTARA FOTO/Biropers-Kris)
"Bantuan makanan hari ini kami akan kirim sebanyak-banyaknya dengan pesawat Hercules. Dari Jakarta langsung beberapa pesawat," ujarnya.

Bantuan makanan itu, kata Jokowi, tak hanya datang dari Jakarta. Daerah-daerah terdekat seperti Makassar dan Balikpapan juga akan mengirimkan pasokan makanan sebanyak-banyaknya.

Selain makanan, bantuan Bahan Bakar Minyak (BBM) juga direncanakan masuk Palu hari ini melali pesawat khusus yang telah diarahkan ke sana.

"Saya kira problem-problem itu secepatnya harus ditangani sebelum masuk tahap kedua," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Dilaporkan oleh AFP, warga yang putus asa melakukan penjarahan toko. Mereka mengambil makanan, air, dan BBM. Sementara, polisi tak mampu mencegahnya.

"Tidak ada bantuan, kami perlu makan. Kami tidak punya pilihan lain, kami harus mendapatkan makanan," kata seorang pria di Palu kepada AFP, sambil mengisi keranjang dengan barang-barang dari toko terdekat.

Bantuan sembako dari Presiden Joko Widodo siap dibagikan kepada warga korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9).Bantuan sembako dari Presiden Joko Widodo siap dibagikan kepada warga korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9). (ANTARA FOTO/ Akbar Tado)
Menkopolhukam Wiranto pun disebut berjanji akan memberikan ganti rugi kepada pemilik toko.

"Rekam semua yang diambil, catat itu. Kami akan membayar semuanya," kata dia.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sendiri sudah membantah kabar penjarahan itu.

"Tidak ada kejadian yang ekstrim yang dilakukan warga apalagi sampai menjarah," katanya dalam wawancara dengan CNNIndonesia TV, Minggu (30/9) siang.

(chri/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER