Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Inasgoc
Erick Thohir mempromosikan keberhasilannya menggelar
Asian Games 2018. Sementara calon wakil presiden
Sandiaga Uno menekankan arti penting persahabatan.
Hal itu disampaikan Erick dan Sandi menjadi pembicara dalam acara Milenial Fest di XXI Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Minggu (28/10).
Erick mengatakan Asian Games bukan hanya sekedar perhelatan olahraga. Ia mengaku menjadikan Asian Games sebagai ajang promosi wisata dan kekayaan Indonesia kepada dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kapan lagi promosiin bangsa kita. Kalau bisa kita promosiin, kita promosiin. Kesempatannya kan belum tentu datang lagi Asian Games, mungkin 20 tahun lagi," ujar Erick.
Erick membeberkan salah satu cara mempromosikan Indonesia lewat Asian Games dilakukan dengan memasukkan unsur budaya di setiap medali. Setiap medali Asian Games memuat ukiran batik khas Indonesia.
Selain itu, Erick menuturkan pihaknya juga membuat nama maskot Asian Games dari semboyan Bhineka Tunggal Ika. Ia pun memilih menggunakan jasa para ahli dari Indonesia untuk menggarap pembukaan dan penutupan Asian Games.
Atas hal itu, Erick mengklaim perhelatan Asian Games mendapat pengakuan dunia. Berdasarkan data, ia mencatat satu juta tiket laku terjual dan 32 juta kali menjadi hits di media sosial.
"Yang paling luar biasa ini sebenernya deg-degan waktu itu. Bisa ngga Asian Games ini ditonton, menjadi event yang terbesar dari Olimpiade. Ini kami hit 5,3 miliar vewiers," ujar Erick disambut tepuk tangan peserta yang mencapai seribuan orang.
Kesuksesan itu, kata Ketua TKN Joko Widodo-Maruf Amin ini, terjadi karena ada kolaborasi. Ia mengaku tidak bisa bekerja sendiri untuk menyukseskan Asian Games.
Ia berharap kalangan milenial di Indonesia dapat saling berkolaborasi untuk membuat sebuah hal yang positif.
"Yang penting sebagai catatan, kolaborasi dan gotong-royong itu penting," ujarnya.
Ia menambahkan milenial harus totalitas ketika mendapat amanah. Totalitas, kata, dia adalah kunci kesuksesan.
"Jangan pikirin masalahnya dulu. Komitmen dulu bisa tidak kita deliver yang terbaik dari waktu dan pikiran kita," ujar Erick.
 Sandiaga Uno saat menjadi pembicara di acara generasi milenial. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Terpisah, calon wakil presiden Sandiaga Uno mengungkit persahabatan sebagai kunci kesuksesan. Sandiaga menilai persahabatan adalah aset dan silaturahmi.
Kedua hal itu, kata dia, dapat melahirkan rejeki meski tidak terjadi secara langsung.
"Saya ingin cerita mengenai persahabatan. Salah satu inovasi yang harus kita bawa adalah bagaimana kita memastikan persahabatan kita abadi," ujar Sandiaga.
Ia mengaku persahabatnnya dengan Erick merupakan salah satu bukti persahabatan membawa kesuksesan dan rejeki. Ia berkata bersahabat dengan Erick dari kecil hingga saat ini.
Ia berkata membangun bisnis bersama Erick dari hanya memiliki tiga karyawan hingga mencapai 30 ribu karyawan yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kalian bisa lebih sukses dari saya, kuncinya itu maintenance your friendship," ujarnya.
Lebih dari itu, ia juga meminta milenial menjauhi hal negatif, seperti berperilaku julid, nyinyir, dan baper.
(panji/gil)