Masa Kampanye, Jokowi Minta Relawan Tak Jatuhkan Lawan

CNN Indonesia
Minggu, 04 Nov 2018 01:20 WIB
Pasangan Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo mengajak seluruh pendukung dan relawan berkampanye secara baik, tanpa harus menjatuhkan pasangan lawan.
Calon Presiden nomor urut 1 Joko Widodo. (CNN Indonesia/Christie Stefanie).
Jakarta, CNN Indonesia -- Pasangan Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh pendukung dan relawan berkampanye secara baik, tanpa harus menjatuhkan pasangan lawan. Menurut dia, model kampanye seperti itu tak akan mengganggu persatuan masyarakat.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menghadiri deklarasi dukungan Keluarga Besar Tubagus Chasan Sochib di GOR Maulana Yusuf, Banten. Jokowi hadir bersama pasangannya Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin.

Jokowi dan Ma'ruf Amin kompak mengenakan pakaian hitam khas pendekar pendak silat. Acara itu memang dihadiri ratusan pendekar Banten dan relawan Banten Bersatu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Saya mengajak kita semua kampanye dengan tata krama baik, sopan santun baik enggak usah menjelekkan yang lain karena Pilpres setiap lima tahun ada," kata Jokowi, Sabtu (3/11).

Para relawan diajak Jokowi untuk terus berkampanye yang mendidik serta mendewasakan demokrasi masyarakat. Kampanye disebut harus tetap mengedepankan ukhuwah islamiyah, wathaniyah, dan basyariah.

"Bukan buat gaduh, resah, dan ujaran kebencian. Jangan sampai masyarakat terganggu. Setuju?" tanya calon petahana ini.

"Setuju," sorak para relawan.


Sebelumnya, Jokowi berulang kali menginstruksikan timnya untuk fokus berkampanye melalui prestasi dan capaian kerja selama empat tahun terakhir. Tim serta relawan juga diminta fokus menyuarakan fokus kerja dirinya di periode kedua.

Oleh sebab itu, ia meminta relawan berhijrah ke hal-hal baik seperti berujar kebenaran, sering bersyukur, dan berprasangka baik kepada sesama saudara sebangsa setanah air.

"Hijrah dari kesukaan kegaduhan kepada kerukunan menjalin persaudaraan, ukhuwah. Mari hijrah pada hal yg menyebabkan perpecahan kepada kesukaan kita yang namanya persatuan," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Kehadiran Jokowi-Maruf diapresiasi Wali Kota Tangeran Selatan Airin Rachmi Diany. Ia bahkan memuji keputusan Jokowi memilih mantan Rais Aam Pengurus Besar Nadhlatul Ulama Maruf Amin sebagai pendampingnya dalam Pilpres 2019.


"Terima kasih mendukung Maruf Amin yang orang Banten asli. (Maruf Amin) Tahu persis bagaimana masyarakat Banten," kata Airin.

Hal serupa disampaikan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Selain karena putra Banten, penunjukan Maruf dinilai membuat pembagian tugas ketika terpilih semakin tepat.

"Sudah tepat Pak Jokowi mengurus negara dan umat Muslim nanti diurus Pak Maruf Amin," tutur Tatu. (chri/lav)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER