
Pendataan Warga Terdampak Gempa Sulteng Diselesaikan Desember
CNN Indonesia | Selasa, 06/11/2018 05:25 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Pendataan relokasi warga terdampak gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah ditargetkan rampung sebulan ke depan.
Menkopolhukam Wiranto mengatakan pemerintah tengah mendata daerah yang masuk 'zona merah' atau daerah yang tidak bisa ditinggali kembali setelah gempa dan tsunami yang menghantam Palu dan sekitarnya pada 28 September lalu.
"Dalam sebulan ini harus selesai daerah mana yang merah, daerah mana sebagai pengganti, berapa jumlah yang harus kita pindahkan, itu semua perlu perencanaan yang matang," ujar Wiranto usai melakukan rapat koordinasi di kantor wakil presiden, Jakarta Pusat, Senin (5/11).
Penentuan lokasi itu, kata Wiranto, juga harus disiapkan dengan matang karena menyangkut Hak Guna Bangunan (HGB) milik warga. Nantinya kepengurusan HGB itu menjadi wewenang Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN.
"Karena itu perencanaan ini sangat penting untuk bisa mempercepat pembangunan di wilayah yang aman," katanya.
Sementara daerah yang masuk zona merah, lanjut Wiranto, akan dialihkan sebagai lahan hijau. "
"Ya bisa untuk perkebunan, perhutanan, macam-macamlah," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola mengatakan daerah yang masuk zona merah sejauh ini luasnya sekitar 300 hektare dengan jumlah 14.400 kepala keluarga yang terdampak.
"Nanti ada hasil perhitungannya lagi mana daerah yang sudah kena likuifaksi dan yang rawan likuifaksi," ucapnya
Ketentuan soal relokasi ini, kata Longki, akan diatur dalam peraturan daerah. Ia menargetkan perda itu rampung pada Desember mendatang sehingga pembangunan tempat tinggal bagi warga dapat dimulai awal tahun depan.
"Ya nanti diatur perda bahwa daerah itu tak boleh dibangun, kemudian bagaimana RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) dari masing-masing kabupaten," kata Longki.
Dana untuk relokasi itu diperkirakan mencapai Rp18 triliun yang terdiri dari APBN dan pinjaman dari Aceh Development Bank sebesar Rp7,5 triliun.
(pris/kid)
Menkopolhukam Wiranto mengatakan pemerintah tengah mendata daerah yang masuk 'zona merah' atau daerah yang tidak bisa ditinggali kembali setelah gempa dan tsunami yang menghantam Palu dan sekitarnya pada 28 September lalu.
"Dalam sebulan ini harus selesai daerah mana yang merah, daerah mana sebagai pengganti, berapa jumlah yang harus kita pindahkan, itu semua perlu perencanaan yang matang," ujar Wiranto usai melakukan rapat koordinasi di kantor wakil presiden, Jakarta Pusat, Senin (5/11).
![]() |
"Karena itu perencanaan ini sangat penting untuk bisa mempercepat pembangunan di wilayah yang aman," katanya.
Sementara daerah yang masuk zona merah, lanjut Wiranto, akan dialihkan sebagai lahan hijau. "
"Ya bisa untuk perkebunan, perhutanan, macam-macamlah," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola mengatakan daerah yang masuk zona merah sejauh ini luasnya sekitar 300 hektare dengan jumlah 14.400 kepala keluarga yang terdampak.
"Nanti ada hasil perhitungannya lagi mana daerah yang sudah kena likuifaksi dan yang rawan likuifaksi," ucapnya
Ketentuan soal relokasi ini, kata Longki, akan diatur dalam peraturan daerah. Ia menargetkan perda itu rampung pada Desember mendatang sehingga pembangunan tempat tinggal bagi warga dapat dimulai awal tahun depan.
"Ya nanti diatur perda bahwa daerah itu tak boleh dibangun, kemudian bagaimana RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) dari masing-masing kabupaten," kata Longki.
Dana untuk relokasi itu diperkirakan mencapai Rp18 triliun yang terdiri dari APBN dan pinjaman dari Aceh Development Bank sebesar Rp7,5 triliun.
ARTIKEL TERKAIT

BNPB: Kerugian Akibat Gempa Palu Capai Rp18,4 Triliun
Nasional 1 tahun yang lalu
BNPB akan Percepat Pembangunan Hunian Sementara di Sulteng
Nasional 1 tahun yang lalu
Status Penanganan Bencana Sulteng Masuk Masa Transisi Darurat
Nasional 1 tahun yang lalu
Wiranto Sebut Masa Tanggap Darurat di Palu Berakhir Besok
Nasional 1 tahun yang lalu
Mensos Sebut Kota Palu Bakal Direlokasi Sejauh 20 Kilometer
Nasional 1 tahun yang lalu
Gempa 5,2 SR Kembali Guncang Sulteng
Nasional 1 tahun yang lalu
BACA JUGA

Menteri Basuki Dorong Pembentukan Pusat Penelitian Likuifaksi
Teknologi • 26 June 2019 17:08
Wiranto Beri Sinyal Revisi UU ITE
Teknologi • 13 June 2019 20:29
Gangguan Medsos akan Berlangsung 3 Hari
Teknologi • 22 May 2019 14:46
Lokasi Likuefaksi di Palu Bakal Dijadikan Tempat Wisata
Gaya Hidup • 12 February 2019 17:28
TERPOPULER

Jokowi: Koruptor Dihukum Mati Kalau Masyarakat Berkehendak
Nasional • 3 jam yang lalu
Thohir Sentil Dirut Tukang Titip dalam Drama Antikorupsi
Nasional 1 jam yang lalu
PA 212 Sebut Khilafah & Jihad Ajaran Islam, Tak Boleh Dihapus
Nasional 1 jam yang lalu