Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil presiden nomor urut 02
Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan bahwa dirinya dan
Prabowo Subianto tidak akan menerapkan gaya
Orde Baru (Orba) utuh seperti saat Presiden ke-2 RI
Soeharto berkuasa dulu.
Sandi menjelaskan pihaknya akan meniru cara Orba hanya sebatas pengelolaan pangan dan energi.
"Bukan keseluruhan seperti Orba tapi spesifik swasembada pangan dan energi dan itu fokus kita," ujar Sandi di kawasan Epicentrum, Jakarta, Kamis (23/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi menilai Indonesia bisa kembali menerapkan swasembada pangan dengan menggenjot produksi. Sektor pertanian harus dioptimalkan sebaik-baiknya.
Mengenai energi, Sandi mengatakan Indonesia pun mampu menggunakan energi terbarukan. Tidak lagi bergantung pada sumber energi seperti yang selama ini digunakan.
"Kalau kita bisa, bukan hanya menghadirkan harga energi terjangkau, namun juga bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya, " ujar Sandi.
 Titiek Soeharto gelorakan keberhasilan orba di tim Prabowo-Sandiaga. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Sebelumnya ramai diberitakan bahwa Siti Hediyati Hariyadi atau Titiek Soeharto ingin menerapkan gaya Orde Baru jika Prabowo-Sandi terpilih dalam Pilpres 2019. Anggota dewan pertimbangan partai Berkarya itu yakin apa yang dulu diterapkan orde baru baik jika diimplementasikan di masa kini.
Lewat akun Twitter pribadinya, putri mendiang Soeharto itu melontarkan kalimat yang menyinggung orde baru, era kepemimpinan ayahnya.
"Sudah cukup... Sudah saatnya Indonesia kembali seperti waktu era kepemimpinan Bapak Soeharto yang sukses dengan swasembada pangan, mendapatkan penghargaan internasional dan dikenal dunia," demikian kicau @TitiekSoeharto yang diunggah pada Rabu, 14 November 2018.
(bmw/dal)