TKN Pertimbangkan Jokowi Pidato Kebangsaan Seperti Prabowo

CNN Indonesia
Selasa, 15 Jan 2019 19:07 WIB
Tim Jokowi sedang menggodok pidato kebangsaan untuk Jokowi seperti dilakukan Prabowo Subianto. Namun acara itu tak akan disisipi penyampaian visi dan misi.
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Ace Hasan Syadzily menyatakan pihaknya tengah mempertimbangkan rencana membuat pidato kebangsaan seperti yang dilakukan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Namun, Ace mengatakan TKN Jokowi-Ma'ruf juga tetap mengikuti aturan KPU yang telah menyediakan pemaparan visi dan misi dalam debat.

"Sedang dipertimbangkan, tapi yang jelas, bahwa kita akan mengikuti apa yang sudah ditetapkan oleh KPU, dimana pemaparan visi dan misi itu dilakukan di segmen visi dan misi dalam forum debat," kata Ace di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (15/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait debat 17 Januari mendatang, Ace mengatakan Jokowi-Ma'ruf sudah sangat siap. Jokowi-Ma'ruf kata dia akan mengedepankan narasi optimisme.

Jokowi, lanjutnya, juga akan mempertahankan orisinalitas dan kepribadian yang selama ini telah terbangun.

"Pak Jokowi akan tetap mempertahankan orisinilitas beliau sebagai pribadi yang kalem, tidak berapi api, tidak dibuat buat, ya natural saja," katanya.

Prabowo Subianto pada Senin (14/1) malam menyampaikan Pidato Kebangsaan di Jakarta Convention Center.

Mantan Danjen Kopassus itu mengkritik sejumlah masalah seperti kemiskinan dan kinerja aparat penegak hukum, dan aparat keamanan.

Prabowo juga menyelipkan visi misi yang dia kemas dalam lima fokus nasional. Fokus pertama adalah mewujudkan ekonomi yang mengutamakan rakyat.

Fokus kedua Prabowo meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial, lalu memastikan keadilan hukum dan menjalankan demokrasi yang berkualitas.

Pada fokus keempat Prabowo ingin menjadikan Indonesia rumah yang aman, nyaman bagi seluruh rakyat Indonesia. Dan terakhir adalah penguatan karakter dan kepribadian bangsa. (swo/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER