BREAKING NEWS

Bubarkan Massa, Personel TNI AD Diterjunkan

CNN Indonesia
Rabu, 22 Mei 2019 02:51 WIB
Sejumlah personel TNI AD diperbantukan untuk membubarkan massa di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Namun, massa tetap bertahan dan melawan aparat.
Polisi membubarkan massa aksi 22 Mei. (CNN Indonesia/Bimo Wiwoho)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah personel TNI Angkatan Darat diterjunkan untuk membantu polisi membubarkan massa di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat.

Pantauan CNNIndonesia.com, Rabu (22/5) pukul 02.42 WIB, tampak personel TNI AD ikut dalam barisan terdepan. Mereka mengenakan seragan loreng, helm dan rompi.

Sejak Pukul 23.00 WIB massa aksi di Bawaslu enggan untuk membubarkan diri. Polisi telah berupaya bernegosiasi dengan massa namun gagal. Polisi mengambil tindakan tegas dengan menembakan gas air mata dan menyemprotkan water cannon.
Massa yang awalnya berada di depan Gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, kocar-kacir menuju jalan Sabang dan Jalan Wahid Hasyim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Jalan Wahid Hasyim, polisi memukul mundur massa hingga ke Jalan KH Mas Mansyur.

Massa tetap bertahan dan melakukan perlawanan dengan melempari petugas dengan batu dan molotov. Mereka juga membakar tumpukan sampah di Jalan KH Mas Mansyur.

Kobaran api terlihat dari tempat massa aksi.

Petugas mulai mengendurkan serangan. Seorang aparat mengingatkan agar polisi bertahan.

"Malam masih panjang, amunisi dikontrol," ujar seorang polisi.
(bin/ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER