Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang perempuan peserta
aksi 22 Mei tak sadarkan diri dan pingsan saat massa bentrok dengan aparat keamanan di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (
Bawaslu), Rabu (22/5) malam.
Pantauan
CNNIndonesia.com, perempuan tersebut dibopong oleh sekitar lima orang menuju ambulans yang berada di jalan Sunda, Jakarta Pusat. Usai masuk ke ambulans, perempuan tersebut langsung dievakuasi.
Sejumlah ambulans tampak hilir mudik di Jalan MH Thamrin mengangkut sejumlah korban bentrok di depan Bawaslu.
Selain itu, seorang pria juga dievakuasi menuju ambulans. Ada empat ambulans yang disiagakan di Jalan Sunda. Pria tersebut dibopong oleh sekitar lima orang. Pria tersebut tampak mengerang kesakitan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, massa tampak berlarian di area pusat perbelanjaan Sarinah setelah aparat menembakan gas air mata ke arah massa. Kericuhan di depan bawaslu bermula sekitar pukul 18.20 WIB.
Kericuhan dipicu oleh seorang peserta aksi yang melemparkan batu ke arah petugas di jalan MH Thamrin. Polisi menangkap sejumlah orang yang diduga sebagai provokator. Hingga kini, polisi telah menangkap 257 orang.
[Gambas:Video CNN] (ugo/sah/ugo)