Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang warga Yogyakarta dari Remaja Masjid Jogokariyan, Muhammad Said Hasnan (31) diduga hilang usai
aksi 22 Mei di Jakarta.
Rekan Said Hasanan, Rizki, mendatangi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta, Jumat (24/5) petang untuk mengecek kemungkinan korban dirawat di sana.
Dilansir dari Antara, Rizki tidak menemukan nama yang dicari saat mengecek daftar di papan pengumuman RSUD Tarakan,
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelahnya, Rizki mengaku akan melanjutkan pencarian di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
Menurut Rizki, temannya itu datang ke ke Jakarta untuk meliput aksi massa di depan Bawaslu pada Rabu (22/5) dan sebelumnya masih sempat mengabari keluarga. Kontak korban mulai tidak aktif pada Kamis (23/5) malam.
"Dia
ndak ikut aksinya, cuma meliput. Kemarin katanya ketika meliput ada yang tertangkap, dia mungkin di sekitar situ ikut tertangkap juga," kata Rizki.
Rizki mengaku bahwa dia dan keluarga korban tiba di Jakarta dari Yogyakarta, untuk kemudian mencari di Polda Metro Jaya, Mako Brimob, dan beberapa rumah sakit rujukan lainnya, seperti RS PELNI dan RS Budi Kemuliaan.
Selain itu, mereka juga turut mencari di polsek-polsek di Jakarta dengan meminta bantuan dari lembaga hukum sebuah organisasi.
"Kemarin juga sudah minta bantuan dari Majelis Hukum dan HAM Muhammadiyah, juga baru
nyari belum bisa ketemu," ungkapnya.
(wis)