SBY Yakin Jokowi-Prabowo Punya Cita-cita Baik untuk Negeri

CNN Indonesia
Selasa, 28 Mei 2019 10:08 WIB
Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono berharap Jokowi dan Prabowo bisa bertemu demi kerukunan dan agar tak ada lagi polarisasi di masyarakat.
Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap dua capres bertarung dalam Pilpres 2019, Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto bertemu secara langsung.

Menurutnya hal tersebut harus diwujudkan demi kehidupan bangsa yang penuh dengan kerukunan setelah kontestasi Pilpres 2019.

"Pesan dan harapan saya melalui mimbar ini adalah akan sangat baik dan mulia jika pada saatnya nanti Bapak Prabowo bisa bertemu dengan Bapak Jokowi secara langsung," ucap SBY dalam video yang diputar di sela acara buka puasa bersama pengurus Demokrat di kediaman pribadinya, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SBY mengatakan Jokowi dan Prabowo sama-sama tokoh yang memiliki cita-cita baik bagi Indonesia. Dia pun dengan tegas meyakini akan hal tersebut.


SBY juga mengatakan Jokowi dan Prabowo sama-sama memiliki konstituen atau pendukung yang besar di antara masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, ia berpesan agar Jokowi dan Prabowo bertemu secara langsung sehingga tidak terjadi lagi polarisasi di masyarakat akibat kontestasi politik lima tahunan.

"Keduanya saya yakini memiliki cita-cita yang baik untuk negeri ini," katanya.

"Jika pertemuan itu dalam waktu dekat belum memungkinkan tidaklah berarti tidak ada hari esok yang lebih indah. Indahnya kehidupan bangsa yang penuh dengan kedamaian, persaudaraan dan kerukunan," imbuh SBY.

Presiden ke-6 RI itu pun mengatakan Jokowi dan Prabowo tidak harus menjalin kesepakatan tertentu saat bertemu langsung.

"Dalam pertemuan tersebut tidak harus terjadi kesepakatan apa pun. Jika Pak Prabowo masih melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi, saya yakin Pak Jokowi juga akan menghormati jalan konstitusional yang ditempuh Pak Prabowo tersebut," kata SBY.

Pengalaman Berharga Pilpres 2004 dan 2009

SBY laku sedikit menceritakan pengalamannya saat menjadi capres pada Pilpres 2004 dan 2009 silam.

Ia mengenang saat itu satu persatu tokoh yang pernah menjadi pesaingnya dalam pilpres antara lain Megawati Soekarnoputri, Jusuf Kalla, Wiranto, Amien Rais, Hamzah Haz, dan Prabowo Subianto.

SBY mengaku masih menjalin hubungan baik dengan tokoh-tokoh tersebut hingga kini dan sering berjumpa di berbagai forum. Bahkan, SBY mengaku bersahabat dengan mereka semua. Itu adalah pengalaman berharga dari dirinya yang pernah ikut dalam dua Pilpres sebelumnya tersebut.

"Kalau kemarin saya berada di Jakarta dan diundang oleh Presiden Jokowi, saya pasti datang sama dengan kedatangan Pak Habibie dan Ibu Megawati," kata SBY.

Sebelumnya, secara terpisah Presiden ketiga RI BJ Habibie dan Presiden kelima RI Megawati bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta. Megawati diterima di Istana Merdeka pada 21 Mei 2019, sementara Habibie pada 24 Mei 2019.

Di satu sisi, putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono diketahui telah dua kali mendatangi istana untuk bertemu Jokowi. Pertama pada 2 Mei lalu, AHY bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Kemudian, pada 22 Mei lalu, AHY kembali menyambangi Jokowi yakni di Istana Bogor.


[Gambas:Video CNN] (bmw/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER