Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan masih menunggu
puncak arus mudik Idul Fitri 2019 yang diprediksi akan terjadi pukul 16.00 WIB hingga 20.00 WIB hari ini (30/5).
Dari pantauan di posko mudik nasional milik Kemenhub, ruas jalan tol dan pintu tol masih terpantau lancar hingga saat ini pukul 19.46 WIB. Belum terdapat volume kendaraan yang membuat jalan tersendat.
Menanggapi hal itu, Ketua Harian Posko Nasional Angkutan Lebaran Terpadu Arif Toha Tjahjagama mengatakan pihaknya masih terus menunggu hingga tengah malam. Namun ia belum bisa memastikan pukul berapa puncak arus akan terjadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, (ditunggu sampai)
midnight," kata Arif di kantor Kemenhub, Jumat (31/5).
Arif mengatakan alasan Kemenhub memprediksikan jam tersebut puncak arus mudik karena hari sebelumnya arus kendaraan sudah terpantau lebih tinggi.
"Bisa jadi kemarin itu. Kalau memang hari ini enggak jadi berarti sudah mulai merata. Masih kita lihat, ya," ujarnya.
Arif mengatakan sebuah prediksi bisa jadi keliru. Namun untuk prediksi puncak arus mudik Arif masih tidak mengubah harinya dan akan tetap menunggu.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan puncak arus mudik lebaran 2019 diprediksi terjadi pada hari ini, Jumat (31/5). Sejumlah persiapan dilakukan agar arus mudik berjalan lancar.
"31 Mei puncaknya," kata Budi.
Prediksi Kemenhub berbeda dengan kepolisian. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Inspektur Jenderal Refdi Andri memprediksi puncak kemacetan arus mudik akan berlangsung pada Sabtu (1/6) atau Minggu (2/6).
Menurut Refdi, hari ini bukanlah puncak kemacetan arus mudik karena masih hari kerja dan belum termasuk pada jadwal libur panjang. Selain itu setiap tahun puncak arus mudik selalu berada di H-3 hari raya Lebaran.
"Kalau tanggal 31 (Mei) kan hari ini tidak libur, masih hari kerja, jadi bisa juga besok mungkin lusa juga bisa (puncak arus mudik), tetapi pada tahun-tahun lalu selalu di H-3 begitu juga arus baliknya di H+3," ujarnya saat dihubungi
CNNIndonesia.com.
Gelombang arus mudik sudah mulai terjadi sejak kemarin. Sistem satu arah pun diterapkan di tol Trans Jawa dari mulai Cikampek hingga Brebes Barat. Hari ini juga diketahui merupakan hari terakhir operasional kantor dan instansi pemerintah. Besok sudah dimulai libur akhir pekan dan berlanjut dengan cuti bersama dan libur lebaran, 3-9 Juni 2019.
Pos Kesehatan di Stasiun SenenDi Stasiun Pasar Senen, PT KAI menyediakan posko kesehatan bagi para pemudik. Kepala Humas KAI Daerah Operasional (Daop) I Eva Chairunisa mengatakan posko kesehatan didirikan hasil kerja sama dengan sejumlah instansi, misalnya puskesmas.
"Kemudian dari beberapa instansi lainnya seperti Jasa Raharja ataupun juga PMI ini juga mereka membuka posko kesehatan di Stasiun Pasar Senen," kata Eva di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Pos kesehatan di Stasiun Senen terletak di dekat jalur 1. Eva mengatakan alat kesehatan yang tersedia masih standar seperti alat memeriksa tekanan darah dan alat memeriksa jantung. Dia mengaku masih berkoordinasi dengan PMI agar dapat disediakan ambulans.
"Pemeriksaan darah semua ada terus pemeriksaan alkohol untuk kru kami, sebelum bertugas," ujarnya.
Selain dilengkapi alat kesehatan Pos kesehatan di Stasiun Pasar Senen juga menyediakan obat-obat yang dibutuhkan bagi para pemudik.
"Alat-alat kesehatan dan obat-obatan tersedia di kami. Posko kesehatan yang
assisting," ucap Eva.
(ani/sas/wis)