Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Satuan Pelaksana Operasional dan Kemitraan
Terminal Pulo Gebang, Emiral August mencatat penurunan jumlah
pemudik pada H-7 hingga H-3 Lebaran 2019 sebesar 2.202 penumpang, dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama.
Emiral mencatat dari H-7 hingga H-3 Lebaran 2019, Terminal Pulo Gebang telah memberangkatkan 47.880 orang. Sementara itu, pada H-7 hingga H-3 pada Lebaran 2018, sebanyak 50.082 orang tercatat mudik lewat terminal ini.
"Kalau akumulasi dari H-7 sampai H-3 dibanding 2018. Tahun ini turun, ada penurunan sekitar empat persen," kata Emiral kepada
CNNIndonesia.com di di Terminal Pulo Gebang, Senin (3/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, Emiral mencatat lonjakan penumpang sejak tanggal 25 Mei 2019 atau H-11. Emiral mengatakan dibandingkan tahun lalu, fenomena mudik dari H-11 tersebut belumlah terjadi.
Lonjakan penumpang pada H-11 Lebaran 2019 atau pada 25 Mei lalu tercatat sebesar 100 persen bila dibandingkan hari-hari biasa, kata Emiral.
Tapi kalau dihitung dari H-11 saya pikir angka pemudik naik. Karena melonjak saat hari itu, tahun lalu itu pada H-11 jumlah penumpang masih seperti hari biasa, " kata Emiral.
Setidaknya ada 5.000 penumpang yang diberangkatkan ke tujuan mudik masing-masing. Pada Sabtu (25/5), pemudik yang diberangkatkan berjumlah 5.520 orang.
Pada Minggu (26/5), ada 6.068 pemudik yang diberangkatkan. Sedangkan pada Senin (27/5), ada 5.334 pemudik yang berangkat.
Emiral menjelaskan Terminal Pulo Gebang biasa memberangkatkan 2.500 hingga 3.000 penumpang pada hari biasa.
[Gambas:Video CNN] (jnp/end)