Jakarta, CNN Indonesia -- Pria mengaku bernama Rossi itu giat mengayuh sepedanya menuju kawasan sekitar Gedung
Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Kamis (27/6) sore . Hari ini yang ia tahu dari berita, ada aksi mengawal sidang putusan
sengketa hasil Pemilihan Presiden 2019.Pria 40 tahun ini yakin, rejeki menunggunya mengingat banyak peserta aksi yang akan membeli kopi atau minuman lain yang dijajakannya.
Benar saja, tiba di lokasi sore hari, peserta aksi sudah berkumpul. Tak perlu menawarkan kopi atau menawarkan minuman, ia cukup berkeliling atau sesekali berhenti menunggu pembeli datang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baru datang, pesanan sudah banyak datang. Tak percuma ia membawa lebih banyak persediaan kopi dan minuman hari ini.
"Saya keluar pukul 16.00 WIB dan balik nanti pukul 4 subuh," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.
Soal keuntungan yang didapat, pria asal Madura ini mau tak blak-blakan. Saat ditanya apakah keuntungan yang didapat bisa lebih dari 500 ribu jika ada demi, sembil tersenyum ia menjawab lebih dari itu.
"Lebih jauh lah," ujarnya.
Rossi bukan satu-satunya pedagang pemburu cuan di keramaian hari ini. Ruas Jalan Medan Merdeka Barat menjelma 'wisata kuliner' sejak siang tadi.
Pantauan
CNNIndonesia.com di lokasi, berbagai macam jajanan dijajakan para pedagang. Sajian seperti ketupat sayur, sate ayam, hingga ketoprak menjadi pilihan menu yang ditawarkan untuk para peserta aksi kawal sidang putusan sengketa Pilpres 2019 yang tengah berlangsung.
Teruntuk pedagang makanan berat, mereka bahkan sampai menggelar tenda terpal yang di bawahnya terdapat meja panjang dan beberapa kursi untuk para pembeli. Sejumlah pembeli yang merupakan peserta aksi antusias dengan memilih menyantap makan siang di 'warung' bertenda terpal tersebut.
(ryn/sur)