Lahan Kosong Dekat Bandara Banjarmasin Terbakar

CNN Indonesia
Jumat, 13 Sep 2019 14:46 WIB
Lahan kosong di dekat Bandara Syamsudin Noor terbakar, dan upaya pemadamannya terkendala angin kencang serta cuaca panas.
Petugas BPBD Kalsel bersama Masyarakat Peduli Api (MPA) berupaya memadamkan api yang membakar lahan gambut di Jalan Tegal Arum, dekat bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 13 September 2019. (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lahan kosong di sekitar Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan terbakar hebat pada Jumat (13/9) siang.

Terbakarnya lahan gambut di kawasan Jalan Tegal Arum Banjarbaru memang kerap terjadi. Ironisnya, wilayah ini sangat dekat dengan Bandara Syamsudin Noor yang melayani penerbangan Banjarmasin.

Petugas gabungan dari BPBD, Manggala Agni, relawan pemadam kebakaran hingga TNI dan Polri pun berjibaku berupaya memadamkan api yang terus meluas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Api mulai terlihat sejak siang sekitar pukul 11.00 WITA dan saat ini masih terus membakar lahan," ucap Rahmani, salah seorang relawan yang ikut pemadamkan api di lapangan seperti dilansir Antara.


Api yang membakar lahan kosong itu pun terlihat mendekati sejumlah bangunan rumah warga, termasuk SMPN 15 Banjarbaru di Jalan Tegal Arum, Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.

Panasnya cuaca dan kencangnya angin menyebabkan kebakaran cepat meluas, sehingga menyulitkan petugas dalam melakukan pemadaman.

Bahkan, kabut asap menutupi kawasan setempat hingga mengganggu pengguna jalan yang melintas, termasuk petugas sendiri yang harus menghirup asap saat melakukan penanggulangan.

Nampak juga sejumlah helikopter dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ikut terjun membantu melakukan water boombing'.

Kebakaran lahan di dekat Bandara Syamsudin Noor itu berisiko mengganggu penerbangan seperti yang sudah terjadi dalam beberapa hari terakhir. Sejumlah pesawat terutama pada keberangkatan pagi hari mengalami penundaan untuk lepas landas maupun yang akan mendarat di bandara terbesar di Kalimantan Selatan itu karena kabut asap tebal mengurangi jarak pandang.


[Gambas:Video CNN] (antara/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER