Gas Air Mata dan Coretan Hujat DPR Masih Tersisa di DPR

CNN Indonesia
Rabu, 25 Sep 2019 09:29 WIB
Sisa gas air mata dan coretan-coretan serta sampah  usai demo mahasiswa, Selasa (24/9) malam, masih nampak di sekitar gedung DPR pagi ini.
Suasana lengang di depan gedung DPR pagi ini. (CNN Indonesia/Tiara Sutari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Efek gas air mata yang ditembakkan aparat untuk membubarkan demo mahasiswa pada Selasa (24/9) malam masih tersisa di sekitar gedung DPR. Sampah-sampah dan coretan-coretan pun belum sepenuhnya lenyap.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, suasana di pintu masuk utama tepatnya di Gerbang Utama Gedung DPR/MPR yang berdekatan dengan pintu tol Senayan tampak lengang. Tak terlalu banyak kendaraan yang melalui jalanan ini.

Terlihat beberapa kendaraan roda dua melintas. Namun tak berapa lama para pengendara menghentikan laju kendaraan mereka untuk sekadar mencuci muka atau memasang masker hingga kacamata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini dilakukan lantaran sisa gas air mata yang sempat ditembakkan petugas kepolisian kepada mahasiswa pendemo Selasa (25/9) masih terasa dan mengganggu penglihatan.

Saat CNNIndonesia.com menelusuri area sisa demo ini, aroma dan rasa gas air mata masih terasa pedih di mata.

Tulisan yang mengkritik DPR terkait pembahasan perundangan yang kontroversial.Tulisan yang mengkritik DPR terkait pembahasan perundangan yang kontroversial masih belum dibersihkan. (CNN Indonesia/Tiara Sutari)
Hal serupa juga dikeluhkan oleh sejumlah petugas kebersihan yang telah menjalankan tugasnya sejak pukul 01.00 WIB dini hari tadi.

Ade Suproyo (34) telah melakukan tugasnya sejak dini hari tadi. Kata dia ada sekitar sembilan orang petugas orange yang diterjunkan ke lokasi untuk membersihkan sisa demonstrasi kemarin.

Saat berbincang, Ade berulang kali mengingatkan untuk menggunakan pelindung mata lantaran sisa gas air mata masih terasa perih di penglihatan.

"Ini masih perih, gas air matanya masih kerasa," kata Ade saat berbincang dengan CNNIndonesia.com, Rabu (25/9).

Bekas bentrokan antara mahasiswa dan aparat kepolisian pun masih nampak belum sepenuhnya dirapikan.

Misalnya, gerbang utama DPR yang sempat dijebol para mahasiswa pendemo baru dibetulkan dan dicat ulang oleh petugas. Kerusakannya masih nampak nyata.

Pagar depan gedung DPR tampak sednag dibetulkan petugas setelah sehari sebelumnya digoyang massa.Pagar depan gedung DPR tampak sednag dibetulkan petugas setelah sehari sebelumnya digoyang massa. (CNN Indonesia/Tiara Sutari)
Coretan-coretan yang ditujukan untuk DPR dan Presiden Joko Widodo juga nampak belum sempat dibersihkan.

Sejumlah petugas kebersihan tampak masih hilir mudik membersihkan sisa-sisa sampah, dari mulai botol minuman, kertas, baliho, hingga tutup bekas gas air mata.

Ade mengatakan kebanyakan sampah-sampah yang dibersihkan adalah bungkus makanan, puntung rokok, hingga baliho-baliho dan kertas dengan berbagai tulisan. Meski telah dibersihkan sejak dini hari tadi, ia mengakui belum 100 persen sampah itu menghilang.

"Sampahnya banyak, terus ini mata juga kan perih. Itu dari pagi mobil motor yg lewat pasti langsung cuci muka," kata Ade.

Menurut Ade, coretan yang banyak ditulis untuk menghina anggota DPR dan pemerintah pun tak bisa dibersihkan pagi ini.

"Kalau coretan nanti dulu deh. Ini sampah dulu aja yang kita bersihkan," kata Ade.

Para mahasiswa ditembaki gas air mata oleh polisi semalam.Para mahasiswa ditembaki gas air mata oleh polisi semalam. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Suasana di sekitar gedung DPR, tepatnya di arena dekat air mancur dan gerbang utama tempat terjadi bentrokan, pun masih dijaga ketat oleh petugas kepolisian dengan berbaju dan peralatan lengkap.

Sekitar pukul 08.00 WIB mereka baru menyelesaikan apel pagi dan menyisir lokasi untuk mengamankan jika ada pedemo yang kembali datang.

Sementara itu, pintu tol Senayan yang sempat dibakar massa hingga saat ini masih mengalami kerusakan dan belum dibetulkan.

(tst/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER