Jakarta, CNN Indonesia --
Stasiun Palmerah jadi titik kumpul
mahasiswa sebelum menggelar aksi di gedung
DPR, Selasa (1/10). Stasiun kereta rel listrik ini jadi titik kumpul lantaran jadi stasiun terdekat dari kompleks parlemen.
Stasiun Palmerah kembali jadi titik kumpul mahasiswa sebelum demo hari ini bertepatan dengan pelantikan anggota DPR periode 2019-2024.
Pantauan
CNNIndonesia.com, mahasiswa dari berbagai daerah ini terlihat membuat titik kumpul sembari menunggu rombongan massa lain dari kampusnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Massa mahasiswa belum menyemut sehingga tidak menghambat aktivitas di stasiun.
"Kami masih menunggu sebagian teman, ada yang salat sama masih diperjalanan," kata seorang mahasiswa Mercubuana kepada
CNNIndonesia.com.
Diketahui, massa di sepanjang stasiun Palmerah ini akan bergabung dengan massa aksi gabungan BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) yang sedang melakukan unjuk rasa di depan TVRI.
Menurut Koordinator Aksi dari BEM SI yang juga Ketua BEM Universitas Negeri Jakarta, Muhammad Abdul Basith, petugas menghalangi mahasiswa untuk menggelar aksi lantaran ada tamu VIP yang berada di dalam gedung.
"Kami hanya diperbolehkan lakukan aksi di depan TVRI," kata Abdul.
Selain itu, hingga kini arus lalu lintas di sekitar kawasan Palmerah terpantau lancar. Aparat keamanan tidak melakukan penutupan jalan dari Palmerah menuju Jalan Gelora dan juga Jalan Permata Hijau.
Berbeda dari kemarin, Senin (30/9), tidak terlihat massa aksi dari kalangan pelajar yang mengenakan seragam sekolah ataupun baju bebas. Kali ini, massa aksi kompak mengenakan almamater dari masing-masing universitas.
Selain itu di sekitar kawasan Palmerah tidak terlihat kerumunan aparat keamanan gabungan TNI/Polri yang berjaga. Padahal kemarin, sekitar pukul 14.00 WIB, sekumpulan aparat sudah melakukan pemeriksaan terhadap pejalan kaki yang melintas di sekitar jalan Palmerah menuju Jalan Gelora.
[Gambas:Video CNN] (mjo/sur)