Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah bak penampungan air limbah spesifik
tinja atau
septic tank meledak dan menewaskan seorang petugas
penyedot WC. Insiden berawal ketika seorang warga menggunakan jasa penyedot tinja di rumahnya di Cakung, Jakarta Timur pada Senin (4/11) sore.
Kapolsek Cakung, Kompol Pandji Santoso mengatakan kejadian berawal saat mobil penyedot tinja berisi tiga kru tengah bertugas di salah satu rumah milik Agus Sholeh di Kapling O, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung.
"Untuk meyakinkan pemilik rumah bahwa proses telah rampung maka sopir truk tinja mengambil koran dan membakarnya. Koran terbakar itu pun dimasukkan ke
septic tank," kata Kompol Pandji dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik rumah, lanjut Pandji, pun telah yakin bahwa proses penyedotan selesai. Sang pemilik rumah lantas pamit untuk mengambil uang.
[Gambas:Video CNN]
"Namun jarak beberapa saat setelah meyakinkan yang mempunyai rumah, tiba-tiba
septic tank tersebut meledak dengan mengeluarkan suara yang cukup besar," sambung Pandji.
Berdasarkan kesaksian pengurus RW, sopir mobil penyedot tinja terjatuh ke
septic tank dan meninggal dengan menderita luka bakar di wajah. Usai insiden, korban langsung dilarikan ke rumah sakit setempat.
"Olah TKP masih berlangsung oleh kepolisian Cakung," kata Pandji.
Catatan Redaksi: Redaksi mengubah judul artikel di atas terkait dengan data yang lebih tepat. (ika/ain)