Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi memastikan seorang korban tewas dalam peristiwa
ledakan di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara merupakan pelaku
bom bunuh diri. Jenazah pelaku belum dievakuasi dari lokasi ledakan.
"Jadi satu korban pelaku, enam orang anggota luka ringan," kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja seperti disiarkan
CNNIndonesia TV, Rabu (13/11).
Kata Tatan, korban luka saat ini mendapat perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Sumatera Utara.
Tatan menceritakan, pelaku datang ke Mapolrestabes Medan sekitar pukul 08.20 WIB. Pelaku sempat menunggu anggota polisi melakukan apel. Bom kemudian meledak 08.45 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masuk ke ruang tunggu, mengarah ke anggota yang sudah bubar apel. Habis itulah bom itu meledak," kata Tatan.
[Gambas:Video CNN]
Saat ini polisi masih melakukan olah TKP. Polisi juga menyisir ke sejumlah lokasi di sekitar Mapolrestabes Medan untuk melakukan pemeriksaan, salah satunya warung-warung yang berada di seberang jalan depan Mako Polrestabes Medan.
Selain itu, polisi juga sudah memasang garis polisi di dekat lokasi kejadian, yakni dekat ruang pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Ketika bom meledak sekitar pukul 08.45 WIB, berdasarkan informasi yang dihimpun, banyak warga sedang mengurus SKCK karena pendaftaran seleksi CPNS 2019 baru saja dibuka kemarin.
(bmw/osc)