Medan, CNN Indonesia -- Polisi mengevakuasi jenazah pelaku
bom bunuh diri di
Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11) pagi. Polisi membawa jenazah menggunakan mobil ambulans yang tiba sekitar pukul 11.00 WIB.
Pantauan
CNNIndonesia.com, mobil ambulans yang disiagakan dua unit. Satu ambulans berada di luar Mapolrestabes, sementara satu lagi masuk ke dalam.
Informasi yang diperoleh, satu ambulans yang masuk itu untuk evakuasi jenazah pelaku. Dari situ, jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Medan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, polisi yang melakukan olah TKP juga mensterilkan sekitar lokasi kejadian.
Wartawan dan warga tak dibolehkan mendekati lokasi. Apalagi di sekitar ledakan, material ledakan berupa paku banyak berserakan.
"Banyak paku di lokasi, Tolong mundur, semua mundur, jangan di sini, karena mau dikosongkan," ujar salah seorang petugas kepolisian.
Salah seorang penjaga warung Andrey yang ada di luar gerbang Mapolrestabes Medan mengaku sempat mendengar suara ledakan. Serpihan bom terlontar hingga keluar Mapolrestabes.
"Tadi pas dengar suara ledakan dari dalam Mapolrestabes, tiba-tiba serpihan berupa besi dan paku terlontar hingga ke luar," kata Andrey.
[Gambas:Video CNN] (fnr/osc)