
PPP Minta Ahok Tak Emosional Saat Pimpin BUMN
CNN Indonesia | Kamis, 14/11/2019 10:22 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Sekretaris Jendral PPP Ahmad Baidowi meminta politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok agar mengubah gaya komunikasinya jika sudah mulai memimpin perusahaan BUMN. Menurutnya, Ahok perlu berkomunikasi yang bersifat empati saat memimpin lembaga.
Pandangan tersebut ia sampaikan terkait rencana pemerintah melibatkan Ahok dalam mengurus salah satu perusahaan BUMN.
"Ahok harus mengubah pola komunikasi dengan lebih mengedepankan empati bukan emosi dalam memimpin lembaga," tutur politikus yang akrab disapa Awiek itu dalam keterangan yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (14/11).
Awiek menjelaskan bahwa setiap persoalan bisa diselesaikan dengan baik tanpa gaya komunikasi yang emosional. Karenanya, dia berharap Ahok tidak emosional dalam memimpin perusahaan BUMN di kemudian hari.
Lebih lanjut, Awiek menghormati keputusan pemerintah bila Ahok ditempatkan untuk mengurus salah satu perusahaan BUMN. Keputusan tersebut merupakan kewenangan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk menentukan seseorang yang berhak memimpin perusahaan BUMN.
Awiek lalu berpesan kepada Ahok agar menyusun tenggat waktu dan target kinerja. Menurutnya itu perlu. Dengan begitu, penunjukan dirinya sebagai pimpinan perusahaan BUMN tak menimbulkan keraguan publik.
"Harus ada target waktu dan target pencapaian kinerja. Apalagi jika penempatannya nanti di BUMN yang perlu penanganan serius," kata dia.
Selain itu, Awiek juga mendesak agar Ahok untuk sesegera mungkin mengundurkan diri sebagai kader PDIP. Sebab, para pimpinan dan jajaran BUMN sendiri tak diperbolehkan untuk merangkap sebagai kader parpol.
"Karena BUMN harus steril dari parpol, maka ahok harus mundur dari parpol," tuturnya.
Ahok dikabarkan bakal mengisi posisi pimpinan di salah satu perusahaan BUMN usai bertemu Menteri BUMN Erick, Rabu (13/11). Ahok mengaku banyak berbicara dengan Erick soal perusahaan BUMN dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam.
[Gambas:Video CNN]
Berdasarkan penuturan Ahok, Erick ingin melibatkan Ahok untuk mengurus satu dari 115 perusahaan pelat merah (jumlah perusahaan BUMN berdasarkan situs resmi BUMN.go.id).
"Saya cuma diajak untuk masuk di salah satu BUMN. Kalau untuk bangsa dan negara, saya pasti bersedia. Apa saja boleh, yang penting bisa bantu negara," kata Ahok usai pertemuan dengan Erick di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (13/11).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebut Ahok akan ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengurus BUMN di sektor energi.
"Ya kira-kira begitulah (sektor energi)," kata Luhut di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11).
Namun, Luhut masih enggan menyebut secara gamblang perusahaan BUMN mana yang akan diurus Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Saat dicecar apakah Ahok akan menduduki posisi penting di Pertamina atau PLN, Luhut masih bungkam.
(rzr/bmw)
Pandangan tersebut ia sampaikan terkait rencana pemerintah melibatkan Ahok dalam mengurus salah satu perusahaan BUMN.
"Ahok harus mengubah pola komunikasi dengan lebih mengedepankan empati bukan emosi dalam memimpin lembaga," tutur politikus yang akrab disapa Awiek itu dalam keterangan yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (14/11).
Awiek menjelaskan bahwa setiap persoalan bisa diselesaikan dengan baik tanpa gaya komunikasi yang emosional. Karenanya, dia berharap Ahok tidak emosional dalam memimpin perusahaan BUMN di kemudian hari.
Lebih lanjut, Awiek menghormati keputusan pemerintah bila Ahok ditempatkan untuk mengurus salah satu perusahaan BUMN. Keputusan tersebut merupakan kewenangan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk menentukan seseorang yang berhak memimpin perusahaan BUMN.
"Harus ada target waktu dan target pencapaian kinerja. Apalagi jika penempatannya nanti di BUMN yang perlu penanganan serius," kata dia.
Selain itu, Awiek juga mendesak agar Ahok untuk sesegera mungkin mengundurkan diri sebagai kader PDIP. Sebab, para pimpinan dan jajaran BUMN sendiri tak diperbolehkan untuk merangkap sebagai kader parpol.
"Karena BUMN harus steril dari parpol, maka ahok harus mundur dari parpol," tuturnya.
Ahok dikabarkan bakal mengisi posisi pimpinan di salah satu perusahaan BUMN usai bertemu Menteri BUMN Erick, Rabu (13/11). Ahok mengaku banyak berbicara dengan Erick soal perusahaan BUMN dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam.
Berdasarkan penuturan Ahok, Erick ingin melibatkan Ahok untuk mengurus satu dari 115 perusahaan pelat merah (jumlah perusahaan BUMN berdasarkan situs resmi BUMN.go.id).
"Saya cuma diajak untuk masuk di salah satu BUMN. Kalau untuk bangsa dan negara, saya pasti bersedia. Apa saja boleh, yang penting bisa bantu negara," kata Ahok usai pertemuan dengan Erick di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (13/11).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebut Ahok akan ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengurus BUMN di sektor energi.
"Ya kira-kira begitulah (sektor energi)," kata Luhut di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11).
Namun, Luhut masih enggan menyebut secara gamblang perusahaan BUMN mana yang akan diurus Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Saat dicecar apakah Ahok akan menduduki posisi penting di Pertamina atau PLN, Luhut masih bungkam.
Lihat juga:Jokowi: Indonesia Bukan Negara Peraturan |
ARTIKEL TERKAIT

Istana: Ahok Harus Mundur dari PDIP Jika Jadi Bos BUMN
Nasional 3 minggu yang lalu
Sepakat Tito, PPP Sebut Pilkada Langsung Lebih Banyak Mudarat
Nasional 4 minggu yang lalu
Parlemen Respons Usulan Tito Evaluasi Pilkada Langsung
Nasional 4 minggu yang lalu
Ahok Tepis Isu Dewas KPK: Bisnis Jagung dan Ayam Saja
Nasional 1 bulan yang lalu
PPP Anggap Pelarangan Cadar Berpotensi Langgar HAM
Nasional 1 bulan yang lalu
PPP Dukung Menag Kaji Larangan Cadar di Instansi Pemerintah
Nasional 1 bulan yang lalu
BACA JUGA

Erick Thohir Bakal Rombak Komisaris Bank Mandiri Pekan Depan
Ekonomi • 06 December 2019 20:48
VIDEO: Gebrakan Erick Thohir 'Bersih-bersih' BUMN
Ekonomi • 06 December 2019 12:49
Pecat Dirut Garuda, Erick Thohir Dapat Karangan Bunga
Ekonomi • 06 December 2019 11:27
Budaya Suap, PR Erick Thohir di BUMN Usai Selundupan Harley
Ekonomi • 06 December 2019 10:56
TERPOPULER

Ma'ruf Minta Ulama Jaga Umat dari Gerakan Islam Menyimpang
Nasional • 57 menit yang lalu
Empat Pasien Dirawat Terkait Difteri di Medan, 1 Meninggal
Nasional 1 jam yang lalu
Kronologi Bentrok FUI-Banser NU: Diawali Demo Gus Muwafiq
Nasional 8 jam yang lalu