DPR Minta Pengawasan Seleksi CPNS Diperketat

CNN Indonesia
Rabu, 27 Nov 2019 01:55 WIB
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut meminta agar pengawasan seleksi CPNS 2019 diperketat untuk mencegah tindak diskriminasi.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Gus Yaqut minta pengawasan seleksi CPNS 2019 diperketat untuk mencegah tindak diskriminasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Komisi II DPR RI Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut meminta pengawasan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 diperketat. Langkah ini dinilai penting demi menekan potensi kecurangan maupun diskriminasi dalam seleksi para calon abdi negara.

"Pengawasan untuk ini lebih diperketat dan sistem juga dibuat lebih baik," kata Gus Yaqut kepada wartawan di Kompleks Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11).

Dia menyatakan bahwa tindak diskriminatif dalam proses rekrutmen PNS bukan isapan jempol. Gus Yaqut mengaku pernah menemukan kasus serupa ketika menjadi Wakil Bupati Rembang periode 2005-2010.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tahu betul bagaimana diskriminasi memang terjadi dalam rekrutmen PNS ini," ujarnya. Ibarat rumah yang minim pengawasan, peningkatan pemantauan akan mengantisipasi berbagai praktik curang dalam seleksi CPNS.

Sebelumnya, Ombudsman RI mendapatkan laporan dugaan diskriminasi penyandang disabilitas pada seleksi penerimaan CPNS. Formasi bagi penyandang disabilitas dibatasi.

Anggota Ombudsman RI Ninik Rahayu menemukan sejumlah kebijakan diskriminatif dalam pelaksanaan seleksi CPNS 2019. Beberapa di antaranya berupa pelarangan keikutsertaan warga dengan orientasi seksual yang dianggap menyimpang di Kejaksaan Agung dan ibu hamil di Kementerian Pertahanan.

Padahal, persoalan itu tak relevan dengan teknis bidang pekerjaan terkait.

[Gambas:Video CNN] (mts/asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER