Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Agama (Menag)
Fachrul Razi memuji langkah Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan menyelenggarakan acara
Christmas Carol di kawasan Sudirman-Thamrin jelang Hari Raya Natal 2019.
Fachrul mengatakan pihaknya mendukung pemerintah daerah yang mengusung kesetaraan bagi setiap pemeluk agama untuk merayakan hari besar keagamaan masing-masing.
"Itu baguslah, di manapun kalau ada memberikan ruang untuk setiap orang, setiap umat melaksanakan ibadahanya dengan tanpa diganggu, itu sudah bagus sekali," kata Fachrul saat ditemui di Kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (20/12).
Fachrul menyebut Indonesia punya kebiasaan baik, yaitu memberi kesempatan bagi agama apapun merayakan hari besar mereka dengan damai. Ia menekankan toleransi telah menjadi budaya masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Fachrul wajar jika ada perbedaan pendapat terkait cara menghormati agama lain. Namun ia tidak sepakat jika ada kelompok masyarakat yang memaksakan pendapat keagamaan mereka ke kelompok lain.
Fachrul mencontohkan beberapa mal yang melarang pemilik toko untuk menggunakan atribut natal. Dia tak segan meminta warga untuk memproses mal seperti itu ke jalur hukum.
"Kalau ada yang merasa berlebihan, ya silakan saja kan ada forumnya. Katakan lapor ke polisi, 'Pak kok di mal itu berlebihan,' begitu misalnya. Kan bisa dikomunikasikan, ndak ada apa-apa," tutur dia.
Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi perayaan Natal 2019 dengan menggelar festival Christmas in Jakarta. Program itu dibagi dalam dua gelaran, yakni Christmas Carol dan pohon Natal raksasa.
Christmas Carol adalah penampilan sejumlah komunitas dan paduan suara mahasiswa yang membawakan alunan musik bernuansa Natal. Ada 11 titik Christmas Carol di Jalan Sudirman-MH. Thamrin dan stasiun MRT pada 18-20 Desember 2019. Mulai pukul 17.00-19.00 WIB.
[Gambas:Video CNN]Sementara Christmas Tree di Thamrin 10 dan Lapangan Banteng pada 18-31 Desember 2019. Pohon Natal setinggi kurang lebih 10 meter ini dibuat dari bahan daur ulang.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan perayaan Natal 2019 ini adalah bentuk Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi kegiatan masyarakat tanpa memandang agama.
"Jadi ini bagian dari kita mendorong agar di Jakarta perasaan kesetaraan, perasaan kebersamaan, perasaan kebersatuan, ya," ujar Anies di Bundaran HI, Jakarta, Kamis (19/12).
(dhf/wis)