Bang Japar Ikut Demo Uighur, Desak Bertemu Dubes China

Jakarta, CNN Indonesia -- Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) mengikuti aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Republik Rakyat China di Jakarta, Jumat (27/12) siang, memprotes perlakuan pemerintah China terhadap muslim Uighur.

Organisasi besutan Anggota DPD RI Fahira Idris itu datang sekitar pukul 13.20 WIB. Massa Bang Japar menggunakan sebuah ambulans sebagai mobil komando. Pada ambulans putih tertulis nama Fahira Idris besar-besar.

Lihat juga: Demo Uighur, Polisi Tutup Sebagian Ruas Jalan Mega Kuningan

Saat tiba di depan Kedubes China, seorang orator bernama Anwar mengatakan massa Bang Japar akan masuk ke dalam area kedutaan. Ia meminta bertemu dengan Duta Besar China di Jakarta, Xiao Qian.

"Betul kita mau ketemu langsung Dubes China? Untuk menyampaikan ketidaksukaan kita terhadap atas kekejian mereka. Atas kekerasan mereka. Atas pemerkosaan mereka terhadap saudara-saudara kita di Uighur?" kata Anwar.

Dalam kesempatan itu, sang orator meminta massa aksi untuk fokus menuntut Pemerintah China sehingga tidak menimbulkan keributan dengan aparat kepolisian.

Ia mengingatkan massa aksi bahwa aparat polisi adalah muslim. Anwar menyebut aparat keamanan adalah saudara massa aksi.

Anwar menutup orasinya dengan doa. Ia memohon kepada Allah SWT untuk menghukum pemerintah China yang disebutnya melakukan penyiksaan terhadap Uighur.

Lihat juga: Kawat Berduri Terpasang di Kedubes China Jelang Demo Uighur

"Limpahkan krisis ekonomi kepada yang menyiksa muslim Uighur, Ya Allah," tuturnya.

"Semoga Allah membuka hatimu. Jika tidak, Allah akan mengazabmu," ucapnya. (dhf/wis)