Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Mahkamah Kehormatan Partai
Gerindra Mutanto Juwono mengatakan pihaknya telah mendengarkan klarifikasi yang disampaikan oleh anggota DPR,
Andre Rosiade terkait polemik penggerebekan prostitusi daring.
Untuk saat ini, Mutanto mengaku akan mendalami lebih lanjut klarifikasi dan kesaksian yang dilontarkan Andre di hadapan mereka selama siang berlangsung.
"Yang kami dalami adalah kejadian yang di sana karena kami sekarang ini agak rancu terhadap masalah-masalah, berita-berita yang berkembang di sana," kata Mutanto di Gedung DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (11/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mutanto sendiri mengklaim dari hasil klarifikasi yang disampaikan oleh Andre selama sidang berlangsung, pihaknya tak menemukan masalah yang signifikan. Meski begitu pihaknya belum bisa menyimpulkan atau memberikan hasil terkait permasalahan ini.
Selanjutnya, pihaknya akan menyusun simpulan bersama tim advokasi Partai Gerindra yang hasilnya berupa rekomendasi untuk disampaikan kepada DPP Partai Gerindra.
"Jadi klarifikasi itu masih akan kita simpulkan, nanti kita kerjasama dalam tim advokasi kita kemudian baru nanti partai," kata dia.
Untuk saat ini, pihaknya mengaku tak akan memanggil pihak lain dalam sidang Mahkamah Kehormatan selanjutnya. Lagi pula selama sidang tadi Andre kata dia telah menyampaikan klarifikasi bersama sejumlah bukti yang bisa dipertanggungjawabkan.
"Engga pihak lain. Kalau pihak lain kan tidak ada kewenagan kami. Kami hanya internal saja," kata dia.
Polemik penggerebkan prostitusi daring yang melibatkan Andre terjadi di Sumatera barat pada pertengahan Januari lalu.
(tst/evn)