Anies Temui Jokowi Lapor Soal Fomula E Malam Ini

CNN Indonesia
Senin, 10 Feb 2020 17:55 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menemui Presiden Joko Widodo untuk melaporkan perkembangan proyek Formula E di Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menemui Presiden Joko Widodo untuk melaporkan perkembangan proyek Formula E di Jakarta. (CNNIndonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana bertemu Presiden Joko Widodo malam ini. Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho menyatakan Anies bakal menyampaikan beberapa rencana terkait formula E kepada Presiden.

"Ini kita lagi ada beberapa alternatif, nanti aja deh nunggu rencananya insya Allah nanti Pak Gubernur mau ketemu Pak Presiden, malam ini," kata Hari di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/2).

Hari tak menjelaskan lebih detail rencana hal yang akan dilaporkan kepada Presiden. Ia menyatakan hanya akan melakukan rilis besok hari usai pertemuan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang jelas kalau sudah semuanya final apa, nanti kita sampaikan ke teman-teman media, daripada ngomong setengah-setengah," ungkap dia.
Dikonfirmasi mengenai surat dari Komisi Pengarah yang memperbolehkan Taman Medan Merdeka untuk Formula E, Hari memilih bungkam. Ia mengatakan ada beberapa hal yang masih harus diluruskan dengan pemerintah pusat.

"Ya gini, artinya kan dibolehkan, tapi kan ada beberapa catatan. Nah nanti Pak Gubernur mau minta penjelasan catatan itu kira-kira apa saja. Iya, tapi kan ada beberapa hal yang harus ditanyain lagi," jelas dia.

Diketahui, ada dua skema yang dimiliki oleh DKI untuk melaksanakan formula E. Pertama ialah menggunakan kawasan Monas dan kedua menggunakan kawasan Gelora Bung Karno (GBK).

"Tapi kalau dibolehkan di Monas, nanti kita tindak lanjuti," kata dia.

[Gambas:Video CNN]

Sebelumnya Sekretariat Negara memberi restu kepada DKI untuk melanjutkan proyek Formula E di kawasan Monas. Hal ini diungkapkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno dalam surat nomor B-3/KPPKMM/02/2020.

"Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka pada prinsipnya menyetujui penyelenggaraan Formula E di dalam kawasan Medan Merdeka," kata Pratikno dalam surat yang ia tandatangani tersebut.

Padahal, dalam pertemuan Komisi Pengarah, yakni Sekretariat Negara dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Rabu (5/2) lalu menyatakan bahwa DKI tidak diperbolehkan untuk menyelenggarakan formula E di kawasan Monas.

Pertimbangannya ialah kawasan Monas merupakan kawasan Cagar Budaya yang dilindungi.

"Dari hasil rapat komrah, tidak setuju apabila dilaksanakan di dalam area Monas. Kalau di luar silakan, kalau di dalam tidak," ujar Sekretaris Sekretariat Negara Setya Utama usai rapat bersama Komisi Pengarah di gedung Kemensetneg, Jakarta, Rabu (5/2). (ctr/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER