Jakarta, CNN Indonesia -- Dua pasien
suspect corona (Covid-19) dirawat di ruang isolasi di Rumah Sakit Ahmad Thabib, Tanjungpinang, Pulau Bintan,
Kepulauan Riau.
Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan dua pasien itu memiliki gejala penyakit yang sama seperti penderita Covid-19. Namun, sampai sekarang belum dapat dipastikan apakah mereka positif mengidap virus corona.
Tjetjep menjelaskan pasien pertama sempat berobat di salah satu rumah di Singapura sebelum dirawat di RSUD Tanjungpinang pada 25 Februari 2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah diperiksa secara intensif, beberapa hari yang lalu dirujuk ke RSUP Kepri lantaran memenuhi gejala penderita Covid-19.
"Pasien ini juga menderita penyakit lainnya, yang cukup serius untuk ditangani tim medis," kata Tjetjep di Tanjungpinang, Jumat (6/3), seperti dilansir
Antara.
Pasien lainnya, seorang wanita yang sempat mengunjungi Korea Selatan kemudian Jepang sebelum tiba di Jakarta. Wanita ini kemudian berangkat ke Batam.
Setelah tiba di Tanjungpinang wanita itu mengalami sesak nafas, kemudian dibawa ke RSUP Kepri.
Dari hasil pemeriksaan tim medis, gejala yang dialami pasien ini sama seperti gejala penderita Covid-19. Pasien ini kemudian dirawat di ruang isolasi RSUP Kepri.
"Kami juga melakukan karantina terhadap suami dan anak pasien untuk memastikan apakah mereka terinfeksi Covid-19 atau tidak," tutur Tjetjep di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau itu.
Tjetjep mengatakan persoalan lainnya menyisakan pertanyaan terkait siapa saja yang telah berhubungan dengan
suspect tersebut selama dalam perjalanan menuju Jakarta, Batam, hingga Tanjungpinang.
Ia mengatakan pasien itu tidak mungkin mengetahuinya secara terperinci.
Padahal orang-orang tersebut sebaiknya diperiksa secara medis untuk memastikan apakah mereka status kesehatan terkait virus corona.
"Bahkan kru kapal dan orang yang duduk di sebelah ketika berlayar dari Batam menuju Tanjungpinang juga diperiksa. Namun ini tidak diketahui. Kami berupaya bekerja secara maksimal, di tengah kelemahan ini," katanya.
Kondisi Enam Warga Batam yang DiisolasiTerpisah, sebanyak enam warga Kota Batam Kepulauan Riau yang dirawat di ruang isolasi sejumlah rumah sakit, dalam kondisi membaik.
"Mereka sehat-sehat saja," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Jumat.
Keenamnya harus mendapatkan perawatan di ruang isolasi.
[Gambas:Video CNN]Sebelumnya, Tjetjep mengatakan terdapat enam orang dirawat di ruang isolasi di beberapa rumah sakit di Batam, karena dalam status pasien dalam pengawasan. Seluruh pasien telah melakukan pemeriksaan Covid-19, namun hasilnya belum keluar.
Selain enam warga Batam, 2 di Tanjungpinang, ada juga satu orang di Kabupaten Natuna yang dirawat isolasi.
Kesembilan orang itu memiliki gejala COVID-19, dan dengan riwayat perjalanan ke negara terjangkit, sehingga diputuskan untuk diisolasi.
Tjetjep mengatakan mengatakan seluruh pasien dalam pengawasan itu akan diisolasi selama 14 hari sesuai dengan masa inkubasi.
(antara/kid)