Densus Tangkap Terduga Teroris di Payakumbuh

CNN Indonesia
Kamis, 12 Mar 2020 01:13 WIB
Kepolisian menyatakan terduga teroris yang baru saja ditangkap terlibat dalam Jamaah Ansharut Daulah Pekanbaru, Riau
Ilustrasi terduga teroris (Unsplash/Pixabay)
Payakumbuh, CNN Indonesia -- Densus 88 Polri menangkap seorang terduga teroris DP (43) di Kelurahan Bulakan Balai Kandi, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Rabu (11/3/2020). Penangkapan dilakukan sekitar pukul 14.30 WIB.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan DP tidak melawan saat ditangkap.

"Tersangka ini ditangkap karena ikut Jamaah Ansharut Daulah wilayah Pekanbaru," kata Bayu kepada CNNIndonesia.com, Rabu (11/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bayu mengatakan bahwa Densus 88 melihat DP berada di rumahnya pada pukul 14.15 WIB. Selang 15 menit kemudian, sejumlah personel Densus 88 langsung menangkapnya.

Kepolisian langsung membawa DP ke Pekanbaru, Riau guna penyelidikan lebih lanjut serta pengembangan kasus.

"Dia dibawa ke Pekanbaru untuk pengembangan kasusnya," ucapnya.

[Gambas:Video CNN]
DP merupakan pria berusia 43 tahun. Dia diduga terlibat dalam kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah Pekanbaru, Riau.

Belum lama terjadi pelemparan bom pipa oleh terduga teroris, WF, saat hendak ditangkap Densus 88 pada awal Februari lalu. Dia lantas ditembak hingga tewas.

WF melempar bom pipa tersebut merupakan terduga teroris JAD Pekanbaru, Riau. Peristiwa terjadi di Desa Tolam, kecamatan Bunut, Pelalawan, Riau.

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono menyatakan WF sudah berencana menuju Suriah. Hasil penyelidikan, WF juga diketahui berperan sebagai perekrut anggota dengan menjadi admin grup WhatsApp. (bmw/adb/bmw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER