Jakarta, CNN Indonesia --
DPRD DKI Jakarta menunda dua agenda rapat lantaran ada salah satu anggota yang mengalami gejala mirip terinfeksi virus
corona (Covid-19) atau
suspect. Belum dipastikan jadwal penggantinya.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta fraksi PDI Perjuangan, Albert Simanjuntak mengatakan jadwal yang ditunda yaitu rapat Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) dan rapat soal ketahanan pangan di DKI Jakarta yang seharusnya dihelat pada Senin (16/3).
"Iya (ditunda). Tentu lah. Semua orang kan berkepentingan menjaga orang lain tidak tertular dan menjaga kesehatannya sendiri," kata Albert saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Senin (16/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Albert mengatakan hasil pemeriksaan laboratorium sudah keluar. Anggota DPRD yang bersangkutan dinyatakan tidak terinfeksi virus corona.
Albert tidak menyebutkan nama dan fraksi anggota DPRD yang dimaksud. Dia hanya mengatakan mitra kerjanya itu diduga tertular gejala mirip corona dari salah satu anggota keluarga.
Dua rapat yang tersebut ditunda belum diagendakan kembali. Albert juga belum bisa memastikan. Meski demikian, dia yakin ke depannya sudah tidak ada yang perlu dicemaskan karena hasil lab menyatakan yang bersangkutan negatif terinfeksi virus corona.
"Ya kita rapat aja, karena kan ini nggak masalah kan sebenarnya," katanya.
[Gambas:Video CNN]Total pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia meningkat menjadi 134 orang per Senin, 16 Maret. Bertambah 17 kasus dari hari sebelumnya.
Juru bicara pemerintah khusus penanggulangan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan Jakarta termasuk daerah dengan jumlah pasien positif dalam jumlah yang cukup banyak. Pada Minggu (15/3), ada 19 kasus di Jakarta.
(thr/bmw)