Polisi Tetap Buka Layanan di Tengah Wabah Corona

dis, hyg, dmr | CNN Indonesia
Rabu, 18 Mar 2020 06:41 WIB
Polda Metro Jaya, Jabar, dan Jateng membuka pelayanan masyarakat dengan tetap memperhatikan prosedur pencegahan penyebaran virus corona.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, dan Polda Jawa Tengah memastikan pelayanan publik di lingkungan Polda Metro tetap berjalan normal meski ada wabah virus corona (Covid-19).

Sejumlah layanan masyarakat di Polda Metro Jaya antara lain pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), pembayaran pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, hingga pembuatan laporan pidana.

"Tetap normal seperti biasanya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada CNNIndonesia.com, Selasa (17/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seluruh polisi yang bertugas di lingkungan Polda Metro tidak diliburkan. Namun Yunus menyatakan pihaknya tetap mengantisipasi penyebaran virus corona dengan cara pengecekan suhu tubuh hingga penyediaan hand sanitizer.

"Kita enggak ada pengurangan anggota, enggak ada anggota yang libur," ujarnya.

Kepala Seksi SIM Subdit Regident Ditlantas Polda Metro Jaya Komisaris Lalu Hedwin menuturkan pelayanan perpanjangan ataupun pembuatan SIM di wilayah Jakarta berjalan seperti biasa.

Petugas melayani di Kantor Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) Surat Izin Mengemudi (SIM) Polda Metro Jaya. SIM keliling pun ada. "Tetap normal," ujar Lalu.

Polisi mengerahkan petugas medis untuk mencegah penyebaran virus corona. Serta melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala, mengadakan pengecekan suhu tubuh hingga menyediakan hand sanitizer.

"(Menyiapkan) petugas-petugas medis dan melakukan penyemprotan desinfektan secara rutin," katanya.

Sosialisasi Hidup Sehat di Polda Jabar

Polda Jawa Barat juga tetap membuka layanan masyarakat, sesuai surat Kapolri tentang Pencegahan Penyebaran Virus Corona yang tertuang pada Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/868/III/KEP./2020 pada 13 Maret 2020.

"Anggota Polri khususnya anggota Polda Jabar tetap bekerja seperti biasa. Tidak ada libur," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga.

Masyarakat yang membutuhkan layanan pembuatan SIM, STNK dan SKCK tetap dilayani baik secara online atau langsung di kantor polisi.

Saptono menuturkan masing-masing Samsat dan Satpas SIM sudah menerapkan standar operasional prosedur (SOP) untuk pencegahan penularan virus corona.

Biddokkes Polda Jabar juga telah melaksanakan penyemprotan disinfektan, terutama di tempat berkumpulnya orang seperti unit-unit pelayanan masyarakat, tempat ibadah, perkantoran Polri.

Selain itu, lanjut Saptono, Polda Jabar telah menyosialisasikan pola Hidup Bersih dan Sehat. Misalnya, cara mencuci tangan dan cara pemakaian masker yang benar serta mengkonsumsi makanan sehat. 

"Di setiap unit kerja atau satuan fungsi juga telah disediakan cairan antiseptik serta kepada seluruh anggota setelah selesai melaksanakan apel pagi, dilakukan stretching atau peregangan untuk menjaga kebugaran tubuh," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]
Face to Face di Polda Jateng

Polda Jawa Tengah pun menyatakan tetap akan memberikan pelayanan kepada masyarakat secara langsung meski sejumlah institusi menghindari pelayanan secara "face to face". Saat dikonfirmasi kemarin, sebagai antisipasi corona maka di seluruh kantor polisi dari Polsek, Polres dan Polda disertai pemeriksaan kesehatan seperti suhu tubuh dan mencuci tangan di tempat yang telah disediakan.

"Pelayanan tidak ada yang berubah, justru sekarang kita tambahi dengan pemeriksaan suhu tubuh dan cuci tangan, merata dan semua, dari Polsek, Polres hingga Polda. Kami juga tidak ingin mengecewakan masyarakat, jadi face to face tetap kami lakukan," ujar Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel.

Selain tak menghilangkan layanan pada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polda Jateng juga meminta seluruh jajaran untuk tetap melakukan penjagaan, patroli dan pengaturan sesuai dengan standar keamanan kesehatan petugas.

"Tugas Polri jelas, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kita tidak boleh dong berpaling karena isu corona. Justru disini kita minta jajaran untuk peduli membantu proses penyemprotan desinfektan yang dilakukan Pemerintah daerah, baik itu di sekolah, rumah warga dan tempat publik lainnya", tambah Rycko.

Khusus terkait Corona, seluruh jajaran Polda Jateng dengan 35 Polres yang ada di Kabupaten/Kota terus membagi-bagikan sabun dan hand sanitizer gratis kepada masyarakat. Bahkan untuk tugas kemanusiaan, Polda Jateng telah menyiapkan Rumah Sakit Bhayangkara sebagai rujukan pasien corona dengan fasilitas 31 bed isolasi dan 4 orang dokter jaga setiap hari.

(wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER