Bandung, CNN Indonesia -- Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil mengklaim telah membuat rencana penanganan di wilayahnya jika kasus virus
corona (Covid-19) mencapai 500 hingga 1.000. Dia mengaku sudah menyampaikan itu kepada Mendagri Tito karnavian.
"Kami juga melaporkan ke pak menteri skenario terburuk jika pasien positif ada 100 penyebaran di mana, kalau 500 kira-kira di mana lalu skenario seperti apa jika 1.000 ke atas seperti apa sudah kami paparkan," ucapnya di Gedung Sate, Rabu (18/3).
Orang yang akrab disapa Emil itu belum mau membeberkan kepada publik rencana yang dimaksud. Hanya menyampaikan kepada Tito saat bertemu di Gedung Sate, Bandung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia pun mengatakan sejauh ini Pemprov Jawa Barat tidak akan menerapkan
lockdown atau karantina wilayah. Emil mengatakan pihaknya tetap menanti arahan dari pemerintah pusat selaku pemegang wewenang.
"Kami juga tadi mendiskusikan tentang
lockdown atau tidak
lockdown. Intinya, kita mengikuti kewenangan pemerintah pusat," ujar Emil
Meski demikian, Pemprov Jabar tetap berupaya maksimal menekan laju penyebaran virus corona. Tidak menunggu kasus semakin banyak.
Misalnya dengan mengkampanyekan hidup sehat secara optimal kepada masyarakat. Memberikan pemahaman kepada publik tentang penularan beserta upaya pencegahannya.
[Gambas:Video CNN]Sejauh ini, Emil juga telah mengimbau agar masyarakat mengurangi kegiatan di luar rumah. Persis seperti yang dikehendaki Presiden Joko Widodo.
"Kita akan kampanye habis-habisan soal hidup sehat dan ketahanan tubuh karena penyakit ini adalah penyakit yang fatalitasnya rendah tapi penyebarannya cepat, bukan sebaliknya," imbuhnya.
Mendagri Tito Karnavian menyambangi kantor Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Bandung pada hari ini. Kemarin, Tito mendatangi kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan agenda yang sama, yakni membicarakan penanganan virus corona.
Sejauh ini, pemerintah pusat mengumumkan ada 227 kasus positif corona di Indonesia. Ada 19 orang meninggal dunia akibat terjangkit virus tersebut dan 11 orang dinyatakan sembuh.
(hyg/bmw)