Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara tampak melayat
ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo di rumah duka Jalan Pleret Raya, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Kamis (26/3). Di antaranya Ketua MPR, Bambang Soesatyo, Ketua DPD La Nyalla Mattalitti, dan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Luhut tampak hadir pertama kali disusul Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet. Berikutnya Moeldoko dan La Nyalla datang nyaris bersamaan.
"Saya terus terang berduka cita dalam sekali, dan beliau menurut saya contoh keteladanan seorang ibu yang begitu sederhana walaupun putranya sudah menjadi Presiden RI. Tercermin dari semua tingkah laku dan kegiatannya," kenang Luhut usai melayat.
Ia menambahkan di rumah duka, Presiden Joko Widodo bercerita Ibunya sudah empat tahun menderita kanker tenggorokan. Namun di tengah perjuangannya melawan penyakit itu, Eyang Nyoto tetap sibuk menghadiri berbagai undangan dari masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi presiden cerita sehari masih mengunjungi 8 spot meskipun dalam keadaan sakit seperti itu," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Hal senada disampaikan Bamsoet. Ia mengaku terakhir bertemu Eyang Noto 15 November 2019 saat memberi ucapan selamat atas lahirnya anak kedua Gibran Rakabuming Raka, La Lembah Manah. Bamsoet mengenang Eyang Noto sebagai sosok sederhana yang suka berbagi nasehat kepada generasi muda.
"Nasehat beliau itu bahwa ketika kau ditolong oleh seseorang maka tidak boleh menjauhkan orang yang telah menolongmu. Jadi ajaran-ajaran budi pekerti yang beliau ajarkan sangat baik," kata dia.
Jenazah Sujiatmi dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah pukul 13.00 WIB.
(sid/ugo)