Karantina Wilayah, Bupati Sukamara Imbau Warga Tak Mudik

Pemkab Sukamara | CNN Indonesia
Kamis, 02 Apr 2020 19:44 WIB
Bupati Windu Subagio menetapkan karantina wilayah di Kabupaten Sukamara dan meminta warganya yang berada di luar kawasan untuk tidak mudik.
Ilustrasi mudik. (Foto: ANTARA FOTO/Syaiful Arif)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bupati Windu Subagio menetapkan karantina wilayah di Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah untuk mereka yang datang dari daerah terpapar Covid-19. Langkah ini ditentukan menyusul pernyataan WHO yang menyebut Covid-19 sebagai pandemi global.

Untuk mencegah penyebaran virus, Windu juga mengimbau agar kaum pelajar atau mahasiswa Sukamara yang saat ini tinggal atau berada di luar daerah kabupaten agar tidak pulang kampung sampai kawasan asal tersebut dinyatakan pulih dari wabah.

"Saya khawatir apabila anak-anak tersebut pulang dari daerah yang telah tertular dan membawa virus corona, dapat berpotensi menularkan kepada orang-orang di sekitarnya," kata Windu, Selasa (31/3).
Lebih lanjut, Windu yang menyebut sudah menyiapkan sejumlah langkah preventif mengungkapkan harap agar warga Sukamara sendiri mematuhi imbauan pemerintah untuk melakukan social distancing. Dengan saling menjaga jarak, penyebaran virus corona dapat diantisipasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sukamara untuk tidak lagi berkumpul di area manapun. Karena per tanggal 1 April 2020 akan diberlakukan razia di beberapa wilayah," ujar Windu lagi.

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia pun mulai meluas di Indonesia, termasuk ke daerah-daerah. Hal ini diduga karena para perantau yang menimba ilmu atau bekerja di kota-kota besar memutuskan pulang ke kampung halaman dan tidak menyadari bahwa dirinya telah terpapar corona.

Menurut data Kementerian Kesehatan per Kamis (2/4), ada 1.790 kasus positif corona di Indonesia, dengan 170 orang meninggal dunia dan 112 kasus dinyatakan sembuh. (rea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER