Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah
Kota Bandung menyatakan belum mengajukan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar
(PSBB) kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang sejatinya diteruskan ke Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan PSBB masih dikaji lebih lanjut. Khususnya terkait dampak sosial-ekonomi warga Bandung.
"Itu (PSBB) nanti akan dibicarakan di ratas (rapat terbatas) level pimpinan. Mungkin Rabu ini substansi itu akan kita sampaikan," kata Ema di Balai Kota Bandung, Senin (6/4).
Menurutnya, Pemkot Bandung masih mencermati situasi terkini penanggulangan virus corona. Termasuk dampak jika PSBB diberlakukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apakah Bandung sudah masuk kategori itu (PSBB)? Tentunya kita tidak boleh gegabah lah. Semua harus cermat, dihitung dampak-dampak yang terjadi seperti pola pelaksanaannya seperti apa termasuk daya dukung aparat," ujarnya.
Hal yang paling ia nilai adalah terkait dengan pengaturan akses masuk ke kota Bandung. Saat ini, kata Ema, terdapat 42 titik masuk.
"Bagaimana pengaturan orang datang dan keluar, distribusi barang dan pola pengaturan memberlakukan PSBB itu perlu dihitung cermat," katanya.
Menurutnya, sampai saat ini Pemkot Bandung masih mengizinkan dilakukannya karantina wilayah secara parsial. Mulai dari tingkat RT hingga RW.
"Arahan presiden jelas, yang bisa dilakukan karantina wilayah parsial. Levelnya sampai RT, kalau eskalasinya berat harus dikunci tidak ada yang keluar rumah. Level RW bisa tapi harus hati-hati, harus berdasarkan data apakah sudah memenuhi kualifikasi (dilakukan karantina wilayah parsial)," ujarnya.
Sementara itu, kasus positif virus corona (Covid-19) di Kota Bandung terus bertambah. Total sementara pada Senin (6/4) pukul 13.50 WIB, ada 66 orang terkonfirmasi positif corona.
Dilihat dari data situs pantau Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung, covid19.bandung.go.id, jumlah meninggal sebanyak 22 orang. Sementara sembilan orang lainnya dinyatakan sembuh. Sedangkan 35 orang berstatus positif corona masih dirawat.
Jumlah tersebut naik signifikan jika dibanding hari sebelumnya atau pada Minggu (5/4). Data dari Pusicov Bandung memaparkan, jumlah kasus positif corona sebanyak 47 orang, 17 orang meninggal, enam sembuh dan 24 dalam status perawatan.
(hyg/ugo)
[Gambas:Video CNN]