Bandung, CNN Indonesia -- Jumlah kasus positif virus
corona (Covid-19) di
Jawa Barat terus bertambah sehingga total menjadi 632 pasien hingga Jumat (17/4). Jumlah itu berasal dari penambahan 62 kasus dari hari sebelumnya.
Jumlah kasus itu tercantum dalam situs
pikobar.jabarprov.go.id dan sesuai dengan angka yang disampaikan pemerintah pusat.
Dari total 632 orang yang positif terinfeksi virus corona di Jabar, ada 56 di antaranya meninggal dunia atau bertambah tiga orang. Sementara itu, 41 orang dinyatakan sembuh atau bertambah 13 orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumlah kumulatif pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 3.146 orang. Sebanyak 1.879 masih dalam pengawasan dan 1.268 telah selesai pengawasan hingga Jumat (17/4).
Kemudian, ada 33.107 orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus corona di Jawa Barat. Sebanyak 22.093 di antaranya sudah selesai pemantauan dan 11.014 masih dalam pemantauan.
 PSBB diberlakukan di sejumlah daerah di Jawa Barat untuk membatasi aktivitas masyarakat guna menekan penyebaran virus corona (CNN Indonesia/Bisma Septalisma) |
Kasus terbanyak di Jawa Barat tersebar di daerah penyangga DKI Jakarta, antara lain Bogor, Depok dan Bekasi. Mengenai hal itu, pemerintah daerah setempat memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mulai 15 April hingga 14 hari ke depan guna menekan penyebaran virus corona.
PSBB juga bakal diterapkan di Kota dan Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat serta Kota Cimahi dan Kabupaten Sumedang. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku sudah mengajukan PSBB kepada pemerintah pusat.
Sementara itu, di lingkup nasional, pemerintah pusat mengumumkan telah ada 5.923 orang yang positif terjangkit virus corona. Sebanyak 520 di antaranya meninggal dunia dan 607 dinyatakan meninggal dunia.
(hyg/bmw)
[Gambas:Video CNN]