Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Gugus Tugas Covid-19
Kabupaten Bogor melaporkan tujuh kasus infeksi virus
corona baru pada Jumat (29/5), termasuk pada empat pedagang di
Pasar Cileungsi.
Juru Bicara Satgas, Syarifah Sofiah, mengatakan bahwa keempat pasien tersebut diketahui positif Covid-19 dari hasil tes swab.
Keempat orang tersebut terdiri dari 1 orang pedagang daging, 1 orang pedagang ikan asin, dan 2 orang pedagang buah.
"Selanjutnya Pasar Cileungsi akan kita sterilkan dengan disinfektan, dan melakukan tracing kepada orang-orang yang kontak dengan 4 pasien positif tersebut," kata Syarifah saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Sabtu (30/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan tambahan 7 pasien baru tersebut, maka hingga Jumat (30/5) malam, Bogor mencatat total 194 pasien positif Covid-19. Dari jumlah itu, 47 orang dinyatakan sembuh dan 13 pasien meninggal.
"Sementara untuk orang dalam pemantauan (ODP) hingga Rabu tercatat ada 269 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 358 orang," kata dia.
Kabupaten Bogor sendiri merupakan salah satu daerah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka percepatan penanganan Covid-19.
PSBB di Kabupaten Bogor diperpanjang hingga 4 Juni mendatang, selaras dengan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.
Selain Kabupaten Bogor, PSBB di Kota Bogor, Kota Depok, serta Kabupaten/Kota Bekasi juga akan berakhir 4 Juni mendatang. Sementara itu, PSBB di wilayah penyangga Jakarta lainnya, yakni Tangerang, masih belum diputuskan.
(yog/has)