Pengguna KRL di Stasiun Tanah Abang Menumpuk Jam Pulang Kerja

CNN Indonesia
Senin, 08 Jun 2020 18:53 WIB
PSBB Transisi, Antrean Penumpang di Terjadi di Stasiun Tanah Abang
Antrean para pengguna KRL Commuterline di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (8/6). (Yogi/CNNIndonesia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Antrean calon penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) Commuterline mengular dalam antrean di Stasiun Tanah Abang, Senin (8/6) sore. Diketahui, hari ini merupakan hari pertama perkantoran kembali dibuka dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta.

Pantauan CNNIndonesia.com sekitar pukul 17.30 WIB, antrean terlihat dari pintu masuk stasiun hingga jalur pedestrian. Di pintu depan Stasiun, terlihat dua petugas yang memeriksa suhu tubuh calon penumpang.

Mayoritas calon penumpang yang antre terlihat menggunakan masker, namun kerap mengabaikan imbauan jaga jarak. Petugas yang menggunakan pengeras suara berkali-kali terdengar mengingatkan calon penumpang untuk menjaga jarak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, petugas juga terdengar memberi informasi prioritas kepada wanita yang hamil agar tidak perlu mengikuti antrean.
Salah seorang pedagang yang setiap hari berjualan minuman di sekitar Stasiun Tanah Abang, Yanto, mengatakan antrean tersebut sudah terjadi sejak sekitar pukul 16.00 WIB.

"Baru sore ini kayaknya, kemarin-kemarin enggak seperti ini. Saya juga kaget tadi, kirain ada yang berantem," kata dia kepada CNNIndonesia.com, Senin (8/6).

Salah satu calon penumpang yang ikut antre, Wawan, mengatakan tidak hanya sore ini, bahkan sejak pagi tadi kondisi ramai juga sudah terlihat di Stasiun dan dalam gerbong.

"Tadi pagi berangkat lumayan ramai ya. Kalau ini ramai wajar mungkin karena jam pulang kerja," kata pria yang ingin menuju Stasiun Lenteng Agung ini.
Sebelumnya, pada pagi tadi, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat jumlah penumpang KRL dalam enam jam operasional mencapai 150 ribu orang.

Juru bicara PT KCI Anne Purba mengatakan jumlah penumpang KRL pada pukul 04.00 WIB hingga 10.00 WIB itu hampir dua kali lipat dari jumlah pada masa PSBB di Jabodetabek.

"Jika dibandingkan selama masa PSBB, hingga pukul 10.00 WIB kami melayani hanya rata-rata sekitar 80 ribu pengguna setiap hari. Dengan demikian, volume pengguna KRL hingga pagi hari ini saja sudah mendekati volume pengguna KRL dalam satu hari di masa PSBB," kata Anne dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (8/6). (ain/yoa/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER