Keributan Dekat Pelabuhan Merak, Seorang Pelaku Bawa Pistol

CNN Indonesia
Rabu, 17 Jun 2020 07:28 WIB
Ilustrasi Pembunuhan di Papua, Ilustrasi Penembakan di Papua
Ilustrasi penodongan. (Istockphoto/emmy-images)
Pandeglang, CNN Indonesia -- Perkelahian dengan senjata api terjadi di Pantai Sambolo, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten, Selasa (16/6) sekitar pukul 18.00 WIB. Polisi mendalami soal dugaan pelaku merupakan begal.

Lokasi keributan berjarak hanya sekitar 2 Kilometer dari Pelabuhan Merak, atau di sebelah kiri arah keluar Gerbang Tol (GT) Merak menuju pelabuhan.

Dalam insiden ini, satu rekan pemilik senjata api berhasil ditangkap dan tiga lainnya berhasil kabur. Perkelahian ini disebut buntut keributan sepekan sebelumnya antara empat orang pelaku dengan seorang korban. Polisi belum merinci identitas mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Didapat informasi, dia (pelaku yang ditangkap) bersama tiga rekan lainnya yang masih dalam pengejaran, diduga terlibat perkelahian,"  Kapolsek Pulomerak AKP Rifki Seftirian, melalui sambungan telepon, Selasa (16/6).

"Menurut pelaku yang ditangkap, salah satu pelaku yang dikejar membawa senpi jenis glock. Karena rekannya ini pernah melihat rekannya ini senjata yang ditunjukkan," kata.

Pekan lalu, empat orang itu sempat terlibat keributan dengan korban di daerah Grogol, Kota Cilegon, Banten, sekitar pukul 00.00 WIB. Salah satu pelaku menodongkan senjata apinya kepada korban. Namun, warga bisa melerainya.

Pada Selasa (16/6), empat orang itu tanpa sengaja kembali bertemu dengan korban di Pantai Sambolo, Kecamatan Pulomerak. Keributan kembali pecah.

Beruntung, pistol tidak sempat meletus dalam perkelahian itu karena keburu dilerai warga yang kemudian memberitahukan kejadian itu ke kepolisian.

"Seminggu sebelumnya salah satu dari tiga orang ini pernah menodongkan senjata ke korban dengan modus dan niat yang masih kami dalami. Korban berhasil lari dan ketemu lagi tadi di pantai ini, secara tidak sengaja," terang Rifki.

Dalam insiden Selasa (16/6) itu, satu pelaku berhasil ditangkap dan tiga lainnya berhasil kabur. Satu pelaku kabur ke arah gunung dan dua lainnya tidak diketahui arah kaburnya.

Di media sosial (medsos), beredar informasi bahwa yang ditangkap adalah pelaku begal. Pihak kepolisian mengaku masih mendalaminya.

"Infonya begal tertangkap, tapi harus kami dalami dulu dari pelaku lainnya, belum maksimal pendalamannya. Kita gali dari pelaku lain yang belum tertangkap," kata Rifki.

(ynd/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER