Gempa Magnitudo 5 Guncang Morowali, Warga Mengungsi ke Gunung

CNN Indonesia
Kamis, 18 Jun 2020 00:15 WIB
Petugas mengamati seismograf Gunung Anak Krakatau di Pos Pengamatan Anak Gunung Krakatau di Desa Pasauran Kecamatan Cinangka Kabupatn Serang, Banten, Kamis, 27 Desember 2018. CNNIndonesia/Safir Makki
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Warga di Morowali, Sulawesi Tengah, mengungsi ke gunung dan bukit setelah gempa bumi magnitudo 5,0 mengguncang daerah tersebut pada Rabu (17/6).

Seorang warga di Desa Bahudopi, Roland, mengatakan kepada kantor berita Antara bahwa warga mengungsi karena guncangan gempa sangat terasa di daerah tempatnya tinggal.

Roland pun mengaku berlari bersama istri, anak, dan warga lainnya menuju gunung di dekat desa mereka. Hingga kini, ia belum mengetahui ada kerusakan atau tidak di desanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdard, warga lainnya di Desa Beteleme, Morowali Utara, juga mengaku merasakan gempa cukup kuat di daerahnya.

Para warga di sekitar rumahnya pun berhamburan ke jalan saat merasakan guncangan tersebut. Mereka takut terkena dampak guncangan.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang mengguncang pada pukul 18.10 WIB itu berpusat di laut 26 kilometer tenggara Morowali dengan kedalaman 10 kilometer.

Melalui akun Twitter resmi mereka, BMKG juga melaporkan bahwa guncangan akibat gempa itu terasa di Bahodopi, Bungku, dan Malili.

(has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER