Data 22 Juni: 11 Provinsi Tanpa Kasus Positif Corona Baru

CNN Indonesia
Senin, 22 Jun 2020 18:09 WIB
Petugas kesehatan melakukan tes cepat (rapid test) COVID-19 kepada warga yang mengikuti kegiatan keagamaan beberapa waktu lalu di Gowa, Sulawesi Selatan di Sport Centre Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Jumat (10/4/2020). Pemerintah setempat melakukan rapid test kepada 60 warga usai pasien pertama dinyatakan positif COVID-19 setelah kembali dari kegiatan tersebut. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/pras.
Ilustrasi tim medis khusus penanganan virus corona (ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Juru bicara pemerintah khusus penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan ada 11 provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus positif pada hari ini, Senin (22/6).

"Ada 19 provinsi melaporkan kasus baru di bawah 10 orang, 11 provinsi di antaranya tidak melaporkan penambahan kasus," kata Yuri di Graha BNPB, Senin (22/6).

Berdasarkan laporan harian Gugus Tugas Covid-19, 11 Provinsi itu yakni Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, Yogyakarta, Jambi, Kalimantan Barat, Sumatera Barat, Lampung, Papua Barat, Sulawesi Barat dan Nusa Tenggara Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak ada pula kasus kematian baru di 11 provinsi tersebut. Ada penambahan pasien yang sembuh di Yogyakarta (7), Kalimantan Barat (3) dan Sumatera Barat (2).

Sementara itu, penambahan kasus positif tertinggi terjadi di wilayah Jawa Timur dengan 315 kasus. Diikuti DKI Jakarta dengan 127 kasus dan Sulawesi Selatan dengan 111 kasus.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (27/3/2020). Berdasarkan data hingga Jumat (27/3/2020) pukul 12.00, jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 1.046 orang di 27 provinsi se-Indonesia  dengan jumlah pasien sembuh mencapai 46 orang dan  meninggal dunia mencapai 87 orang.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/nzJuru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menilai penambahan kasus yang masih terjadi adalah akibat masyarakat belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan 9ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Melihat penambahan kasus terus terjadi, Yuri meminta masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan saat beraktivitas agar tercipta kondisi aman dari Covid-19.

"Penambahan kasus per hari menggambarkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan belum maksimal dilakukan masyarakat, sudah saatnya kita menjaga satu sama lain agar tidak tertular," kata Yuri.

Penambahan pasien yang sembuh terbanyak terjadi di wilayah DKI Jakarta, yakni 74. Diikuti Jawa Timur dengan 66 pasien sembuh, Sulawesi Selatan 38, Jawa Tengah 24, Jawa Barat 24.

Penambahan kasus kematian paling banyak terjadi di Jawa Timur, yaitu 13 kasus kematian. Ada tujuh di Sulsel, serta tiga di Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara.

Jika ditotal, telah ada 46.845 kasus positif virus corona di Indonesia per Senin (22/6). Dari jumlah tersebut, 18.735 telah sembuh dan 2.500 orang meninggal dunia.

(mln/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER