DKI Siapkan Pusat Pemotongan Kurban Sesuai Protokol Covid-19

CNN Indonesia
Jumat, 17 Jul 2020 04:21 WIB
Sapi yang selesai disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Dharma Jaya, Penggilingan, Jakarta Timur, Senin, 12 September 2016. Total sapi yang terkumpul dari 5 wilayah DKi Jakarta 75 sapi dan akan dibagikan kepada mustahik yang tersebar di DKI Jakarta. CNN Indonesia/Safir Makki
Pemotongan hewan kurban Iduladha. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan pusat pemotongan hewan kurban di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) PD Dharma Jaya. Pemotongan hewan kurban pada hari raya Iduladha 1441 Hijriah bakal dilakukan sesuai protokol Covid-19.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap penyembelihan hewan kurban dengan protokol Covid-19 dapat benar-benar dilakukan secara higienis.

"Di masa pandemi Covid-19 ini, kami harapkan kegiatan pemotongan hewan kurban yang biasanya dilaksanakan di halaman rumah, tanah kosong, halaman masjid, juga bisa dilaksanakan di tempat ini," kata Riza dalam keterangan tertulis, Kamis (16/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Riza juga mengajak warga di momentum Iduladha untuk saling berbagi. Apalagi di masa pandemi virus corona.

"Momentum ini kita manfaatkan sebaiknya dengan cara berkurban. Karena ada Covid-19 ini banyak sekali saudara kita yang meningkat berdasarkan data peningkatan kemiskinan," ujarnya.

Presiden Direktur Global Qurban-Aksi Cepat Tanggap (ACT) Hafit Timor Mas'ud mengatakan pusat pemotongan hewan kurban di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) PD Dharma akan memotong lebih dari 1.000 ekor hewan kurban.

Daging pemotongan hewan tersebut akan didistribusikan kepada 100.000 masyarakat Jakarta yang membutuhkan.

"Caranya bagaimana? Insya Allah dengan data 300.000 di Jakarta Care Line yang kami miliki kolaborasi bersama Pemprov DKI, setelah dipotong di Dharma Jaya, akan diantar ke rumah masing-masing dengan ojek online agar kurban tetap optimal ke tangan masyarakat dengan kondisi tetap di rumah dan dapat hewan kurban terbaik," jelas Hafit.

(dmi/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER