Polisi Juga Tertibkan Pesepeda di Operasi Patuh Jaya

CNN Indonesia
Kamis, 23 Jul 2020 12:14 WIB
Polisi mengaku menyasar pengendara sepeda dalam Operasi Patuh Jaya 2020 karena bisa saja memicu kecelakaan dan melanggar aturan.
Operasi Patuh Jaya 2020 juga akan menyasar pesepeda yang tidak tertib di jalan raya. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pesepeda yang melanggar aturan juga bakal ditindak dalam Operasi Patuh Jaya 2020.

Hal itu lantaran sepeda juga turut ditindak lantaran diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

UU itu, kata Sambodo, salah satunya mengatur soal dua jenis kendaraan, yakni kendaraan bermotor dan kendaraan tidak bermotor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu bagian dari operasi patuh jaya ini kita akan melaksanakan peneguran kepada para pesepeda yang memang tidak tertib atau mengganggu arus lalin," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Kamis (23/7).

Disampaikan Sambodo, penindakan itu dalam rangka mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pesepeda.

Apalagi, lanjutnya, kerap kali dalam kecelakaan itu, justru pengendara kendaraan lain yang kemudian disalahkan.

Infografis Jalur-jalur Sepeda Baru di JakartaFoto: CNNIndonesia/Asfahan Yahsyi

"Padahal mungkin pesepeda itu yang tidak mematuhi arus lalu lintas," ucap Sambodo.

Dia menuturkan penindakan ini juga sekaligus untuk meningkatkan kepatuhan para pesepeda dalam berkendara di jalan.

"Sambil kita menunggu katanya pemda akan mengeluarkan aturan khusus tentang tata cara pesepeda," ujarnya.

Sebelumnya, Sambodo pernah menyampaikan bahwa ada sanksi bagi para pesepeda yang melintas di luar jalur yang telah disediakan.

"Kita ada ancaman hukumannya yaitu pasal 299 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, itu ada ancaman pidananya, dendanya itu Rp100 ribu atau ancaman kurungan 15 hari," kata Sambodo, Kamis (18/6).

(dis/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER