Jam Operasional MRT-TransJak Normal Saat Ganjil-Genap Kembali

CNN Indonesia
Jumat, 31 Jul 2020 12:54 WIB
Jam operasional angkutan umum di Jakarta akan kembali normal mulai pekan depan, tapi tetap mempertahankan pembatasan kapasitas.
Ilustrasi MRT. Jam operasional angkutan umum di Jakarta akan kembali normal mulai pekan depan. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan jam operasional transportasi umum seperti TransJakarta, KRL, dan MRT akan kembali normal ketika  ganjil genap kembali diterapkan Senin (3/8) mendatang, tapi tetap mempertahankan kapasitas maksimal 50 persen.

"Untuk jam operasional angkutan umum sudah kembali normal, TrasJakarta, MRT, LRT, semuanya sudah normal, namun tetap ada batasan penumpang," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (31/7).

Sebelumnya sejak 16 Maret atau Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan, jam operasional transportasi umum dibatasi mulai pukul 06.00-18.00 dan diperpanjang hingga 22.00 WIB saat penerapan PSBB Transisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai langkah antisipasi penumpukan di transportasi umum seperti TransJakarta, Syafrin menjelaskan telah menyiapkan bus tambahan.

Penumpukan di halte TransJakarta biasanya terjadi di Halte Pinang Ranti, Puri Beta Ciledug, dan Mangga Besar.

"Memang bis cadangan kami siapkan di titik-titik yang potensial kepadatang penumpang, dalam rencana operasional disiapkan 10 persen bis cadangan," katanya.

Selain TransJakarta, pihaknya juga telah mengantisipasi penumpukan di statiun KRL dan MRT untuk mengurangi kepadatan penumpang.

"Kita simulasi, contoh MRT rata-rata rangkaian keretanya menampung 100 penumpang, sementara satu rangkaian dengan menerapkan jaga jarak itu bisa menampung 390 orang, artinya ini masih jauh dari kapasitas yang bisa ditampung," ujar Syafrin.

Lebih lanjut, ia mengatakan masih terus akan melakukan evaluasi secara berkala guna menekan penyebaran virus corona (Covid-19). "Ini akan kami evaluasi terus," ujarnya.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat memperpanjang PSBB Transisi menyatakan akan kembali menerapkan kebijakan ganjil genap untuk kendaraan pribadi di sejumlah ruas jalan ibu kota mulai pekan depan.

Anies belum menjelaskan secara detail penerapan ganjil genap saat pelaksanaan PSBB transisi ini. Menurutnya, Dinas Perhubungan DKI dan Dirlantas Polda Metro Jaya yang akan menyosialisi rencana tersebut.

(mel/vws)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER