RK dan Kapolda Akan Diperiksa Sebelum Uji Coba Suntik Vaksin

CNN Indonesia
Senin, 24 Agu 2020 16:10 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Pandam Siliwangi Mayjen Nugroho Budi, dan Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi akan diperiksa untuk suntik uji coba vaksin corona.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan).
Bandung, CNN Indonesia --

Manajer Lapangan Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran (Unpad) Eddy Fadlyana menyebut ratusan orang relawan akan ikut pemeriksaan atau skrining penyuntikan vaksi virus corona gelombang kedua, Selasa (25/8).

Skrining juga dilakukan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Panglima Kodam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, dan Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Rudy Sufahriadi.

Meski begitu, Eddy belum bisa memastikan jadwal dan lokasi penyuntikan vaksin para pejabat yang terdaftar sebagai relawan uji klinis vaksin corona itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya betul (ketiga pejabat dijadwalkan skrining besok)," tutur Eddy melalui pesan singkat, Senin (24/8).

Secara keseluruhan, lanjut Eddy, ada 150 orang relawan yang sudah terdaftar akan diskrining suntuk vaksin virus corona gelombang kedua besok.

"Besok skrining dulu 150 orang," ucap Eddy

Adapun penyuntikan vaksin akan dilakukan di enam lokasi uji klinis fase III vaksin Covid-19 di Kota Bandung, yakni Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unpad, Balai Kesehatan Unpad Dipatiukur, Puskesmas Garuda, Puskesmas Sukapakir, Puskesmas Dago, dan Puskesmas Ciumbuleuit.

Sementara itu, hingga hari ini sebanyak 110 orang telah mendapatkan vaksinasi di enam tempat yang dijadikan lokasi uji klinis di Kota Bandung. Eddy mengatakan, sejauh ini jumlah relawan atau subjek suntik vaksin sudah mencapai 2.211 orang.

Seperti diketahui, PT Bio Farma melakukan uji klinis vaksin Covid-19 fase III buatan Sinovac asal China di Bandung, Jawa Barat. Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang farmasi itu bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unpad untuk melaksanakan pengujian vaksin.

Untuk pelaksanaan uji klinis vaksin di Bandung dibutuhkan sekitar 1.620 relawan dengan rentang usia antara 18 hingga 59 tahun.

Selain berdomisili di Bandung, calon relawan juga harus dinyatakan lolos verifikasi kesehatan fisik dan tidak terpapar Covid-19.

Adapun penyuntikan uji klinis vaksin Covid-19 di antara para relawan dilakukan secara acak dan rahasia. Ada yang diberikan vaksin atau plasebo. Tidak diketahui apakah mereka mendapat cairan vaksin yang sedang diuji klinis fase III itu atau hanya plasebo sebagai alat kontrol.

Proses uji klinis vaksin Covid-19 tersebut akan berjalan selama enam bulan hingga akhir tahun 2020. Jika telah teruji dan mendapat izin edar, vaksin Sinovac akan diproduksi massal di awal 2021.

(hyg/osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER