Pecahkan Jendela, Pasien Covid-19 Lompat dari Lantai 13 RS UI

CNN Indonesia
Kamis, 03 Sep 2020 18:23 WIB
Polisi menyebut seorang pasien kasus Covid-19 lompat dari lantai 13 RS UI, Depok, setelah sebelumnya memecahkan kaca jendela ruangan.
Ilustrasi korban meninggal. (Foto: Istockphoto/joebelanger)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pasien positif Covid-19 berinisial YS melompat dari lantai 13 Rumah Sakit Universitas Indonesia, Depok, Kamis (3/9) sekitar pukul 10.50 WIB.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Depok Kompol Wadi Sabani mengatakan kejadian ini bermula saat seorang perawat akan mengambil darah korban sekitar pukul 10.00 WIB.

Belum sempat mengambil darah, perawat itu menerima telepon dan keluar dari ruangan korban.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada saat menerima telepon, saksi mendengar suara kaca pecah dari dalam ruang korban," kata Wadi dalam keterangannya, Kamis (3/9).

Perawat melihat ke dalam ruangan dan menemukan kaca jendela dalam keadaan pecah.

"Setelah itu saksi berusaha melihat dari sudut berbeda dan terlihat pasien tergeletak di atap bangunan RS UI," ujar Wadi.

Perawat lainnya, kata Wadi, mengaku sempat mendengar ada suara benda jatuh dari lantai 5. Saksi itu kemudian kembali ke lantai 6 dan menemukan seorang pasien tergeletak di lantai tersebut.

Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke pihak petugas keamanan RS UI.

Wadi menuturkan korban merupakan pasien yang sedang dirawat di ruang Mahkota Dewa Lantai 13 sejak 27 Agustus karena terinfeksi virus corona.

"Korban melompat melalui jendela kamar inap yang dirusak menggunakan tabung oksigen yang tersedia di dalam ruangan," tuturnya.

Selanjutnya, kata Wadi, korban ditangani sesuai dengan protokol penanganan pasien Covid-19 oleh pihak RS UI.

Sebelumnya, sejumlah kasus pasien Covid-19 yang lompat dari lantai atas sejumlah RS terjadi di beberapa daerah. Misalnya, Medan, Surabaya, dan Jakarta.

Masalah depresi jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu.
Misalnya saja, Into The Light ([email protected]) untuk penduduk Jabodetabek atau Inti Mata Jiwa untuk penduduk Yogyakarta dan sekitarnya ([email protected]).
(dis/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER