Tiga bakal calon peserta Pilkada Serentak 2020 di Maluku Utara dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Mereka dinyatakan positif usai tes swab sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan.
Hal itu disampaikan Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Provinsi Maluku Utara Dewi Mufidatul Ummah yang merupakan tim penyelenggara psikotes untuk para kandidat.
Seharusnya, ada 46 kandidat yang menjalani tes psikologi. Namun, hanya 43 karena ada 3 orang yang dinyatakan positif corona, sehingga tidak boleh menjalani tes psikologi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total yang mengikuti psikotes ini baru 43 peserta, karena 3 peserta lain terkonfirmasi positif. Sejak tanggal 6-10 sudah 29 kandidat yang dites," tutur Dewi, Kamis (10/9).
Dewi enggan menyebutkan nama kandidat yang positif tersebut. Hanya mengutarakan daerah tempat mereka akan berkontestasi nanti.
"Yang terkonfirmasi positif di antaranya Ternate 1 orang, Halmaher Timur 1 orang dan Halmahera Selatan 1 orang," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Ternate M. Zen A. Karim mengaku telah menerima informasi yang sama. Hanya saja, sampai saat ini data yang valid belum dikantongi KPU.
"Itu hanya informasi yang kami juga dengar, tapi belum tahu sampai saat ini," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Arief Budiman mengatakan jumlah kandidat yang positif terinfeksi virus corona mencapai 60 orang. Hal itu diperoleh dari hasil tes PCR yang disampaikan setiap bapaslon saat mendaftarkan diri pada Jumat (4/9) hingga Minggu (6/9).
"Data calon yang dinyatakan positif saat pemeriksaan swab test, laporan sampai dengan hari ini jumlahnya mencapai 60 calon dinyatakan positif Covid-19," kata Arief dalam Rapat Kerja Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (10/9).
(bmw/iel)